Page 26 - sampelcetak

Pekerja yang menjadi Anggota atau yang menjalankan peranannya
sebagai Pengurus.
3. Dengan pemberitahuan tertulis selambat-lambatnya 3 hari kerja
sebelumnya, Pengurus dapat meninggalkan pekerjaan dengan
mendapat upah untuk melakukan kegiatan Serikat Pekerja
mengenai masalah hubungan industrial atau ketenagakerjaan.

Pasal 5
Hubungan Serikat Pekerja dan Manajemen

Dalam rangka mengembangkan peran lembaga kerjasama bipartit
sebagai wadah konsultatif dan komunikasi, agar dapat menghasilkan
saran yang tepat kepada Manajemen maka pelaksanaannya diatur
sebagai berikut:
a. setiap 2 bulan wakil Manajemen dan wakil Serikat Pekerja akan
melakukan pertemuan;
b. Dalam lembaga kerjasama bipartit Manajemen dan Serikat Pekerja
masing-masing akan diwakili oleh dua orang wakil.

Pasal 6
Fasilitas untuk Serikat Pekerja

1. Atas pemberitahuan tertulis dari Pengurus yang wajib dilampiri
dengan rekaman undangan kegiatan, Manajemen dapat
memberikan izin meninggalkan pekerjaan dengan mendapat Upah
penuh kepada Pekerja yang menjabat Pengurus atau Anggota yang
ditunjuk oleh Pengurus untuk melakukan kegiatan
keserikatpekerjaan yaitu
menghadiri:
a. kongres,
b. konferensi,
c. seminar,
d. pendidikan,
e. pertemuan, dan
f. tugas-tugas khusus
yang berhubungan dengan masalah ketenagakerjaan, di dalam

4