Page 10 - e-Modul Keanekaragaman Hewan_Neat
P. 10
KONSEP IPA KEANEKARAGAMAN HEWAN
5. MAMMALIA
5. MAMMALIA
Ciri khas dari mammalia adalah memiliki kelenjar susu
(glandula mammae) yang terdapat di daerah perut atau dada.
Mammalia disebut juga hewan menyusui karena menyusui
anaknya. Tubuh mammalia tertutup oleh rambut yang berfungsi
sebagai insulasi yang memperlambat pertukaran panas dengan
lingkungan, segabai indera peraba antara lain pada kumis,
sebagai pelindung dari gesekan maupun sinar matahari, sebagai
penyamar atau pertahanan untuk melindungi dari mangsa, dan
sebagai penciri kelamin. Mammalia terdiri atas beberapa orde,
yaitu Monotremata, Marsupialia, Insectivora, Rodentia, Scandentia,
Chiroptera, Pholidota, Carnivora, Cetacea, Proboscidea, Sirenia,
Ungulata, Dermaptera, Lagomorpha, dan Primata.
PENCERNAAN
PENCERNAAN
Sistem pencernaan pada salah satu mammalia yakni kucing terdiri atas
beberapa organ, yaitu: mulut, esofagus, lambung/perut, usus kecil, usus besar,
rektum dan anus. Pada sapi, lambung/perut terbagi menjadi empat bagian, yaitu
perut besar, perut jala, perut kitab, dan perut masam. Pada proses pencernaan,
kantung empedu akan mengeluarkan cairan empedu dan pankreas akan
mengeluarkan beberapa enzim. Fungsi empedu yaitu memecah molekul lemak
besar menjadi lebih kecil sehingga dapat diserap dalam tahap pencernaan
selanjutnya sedangkan enzim pada pankreas berfungsi untuk menetralkan
molekul dalam makanan dan membantu mencerna gula, lemak dan protein.
GERAK
GERAK
Karakteristik atau ciri rangka dari hewan mamalia memiliki tulang yang
kokoh dan kuat untuk menopang tubuhnya. Salah satu contoh hewan mamalia
adalah kuda yang bergerak dengan menggunakan keempat kakinya. Pada saat
bergerak kaki belakang kuda akan mendorong kaki depan, sehingga cepat atau
lambatnya gerakan kuda dipengaruhi oleh kedua kaki belakangnya. Otot hewan
mamalia elastis dan kuat, sehingga hewan seperti kuda dapat berlari dengan
sangat cepat atau kencang. Kuda juga memiliki sendi-sendi yang kuat untuk
mempermudah geraknya sehingga dapat bergerak dengan lincah.
REPRODUKSI
REPRODUKSI
Mamalia jantan memiliki sepasang testis yang berfungsi untuk menghasilkan
sperma. Testis mamalia jantan berbentuk bulat telur dan terletak dalam skrotum
(kantong zakar) sedangkan mamalia betina mempunyai sepasang ovarium yang
berfungsi untuk menghasilkan sel telur (ovum). Ovarium diselubungi oleh kapsul
pelindung dan mengandung beberapa folikel. Mamalia pada umumnya
berkembangbiak dengan cara melahirkan (vivivar), kecuali platipus yang
berkembangbiak secara bertelur (ovovivivar). Proses peleburan sel sperma dan
ovum terjadi di dalam tubuh induk betinanya (fertilisasi internal). Hasil
pembuahan sel telur oleh sperma tersebut kemudian membentuk zigot. Zigot
selanjutnya bergerak menuju uterus (rahim). Zigot akan berkembang pada
dinding rahim menjadi embrio.