Page 109 - MODUL 5 APRESIASI SENI DAN PEMBELAJARANNFinish
P. 109

Lantas  bagaimanakah  peranan  kritik  dan  apresiasi  terhadap  teater
                            tradisi.  Disini  lah  peran  guru  menjadikan  pentingnya  menghadirkan  teater

                            tradisi  ditengah  siswa.  Hal  ini  sebagai  pembelajaran  apresiasi  yang  paling

                            efektif untuk menjaga kelestarian melalui apresiasi yang dapat dilakukan oleh
                            siswa.

                        b. Kritik pada teater modern


                               Tidak  setiap  orang  mampu  melakukan  kritik  terhadap  suatu  karya  seni

                        teater.Hanya  orang-orang  yang  memiliki  kemampuan  dan  konsisten  di
                        bidangnyalah yang bisa membuat kritikan secara objektif.


                               Menurut H.B Jassin, untuk menjadi seorang kritikus apalagi kritikus seni
                        harus  memiliki  kemampuan  dan  pengetahuan  khusus,  antara  lain  berbakat

                        seniman, berjiwa seniman, berjiwa besar, serta berpengalaman. Seorang kritikus
                        dalam  melakukan  tugasnya  selalu  menggunakan  kepekaan  untuk  mengetahui,

                        menemukan, memaparkan, menjelaskan dan memahami karya teater.

                               Tidak berbeda dengan H.B Jassin, Berry Andhika juga mensyaratkan hal-

                        hal  tertentu  dalam  mengkritik  hasil  karya  seni.  Menurutnya,tingkat  kepakaran
                        seorang  kritikus  menurut  keahlian  dan  persyaratan  tersendiri,  sehingga  bobot

                        penilaian yang dilakukannya cukup meyakinkan bagi para pembaca. Bekal atau

                        perlengkapan  yang  harus  dimiliki  kritikus  seni  sehingga  penilaiannya  berbeda
                        dengan orang kebanyakan, sebagai berikut:

                        1.      Seorang  kritikus  harus  mempunyai  cita  rasa  seni  yang  terbuka,  artinya

                            mempunyai kapasitas mengahargai kreativitas artistic yang sangat beragam.

                            Mengapresiasikan dengan baik karaya seni yang eksis di berbagai tempat dan
                            zaman.

                        2.      Seorang  kritikus  memerlukan  studi  formal  di  lembaga  tinggi  kesenian,

                            khususnya tentang sejarah kesenian dan sejarah kebudayaan.









                                                                                                   103
   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114