Page 110 - Tesis S2 Unpad
P. 110
94
berkas rekam medis, sehingga petugas bekerja lebih dari delapan jam perhari dan
harus lembur supaya pengajuan klaim bisa tepat waktu.
Pelatihan dan keterampilan juga memengaruhi SDM dalam pelaksanaan
klaim pelayanan pasien, hasil penelitian dalam pelaksanaan klaim era JKN ada
beberapa teknik baru yang belum ada pada saat pelaksanaan waktu klaim
jamkesmas, seperti dalam melakukan top up untuk diagnosis tertentu pada
aplikasi INA CBGs, hal ini perlu diketahui karena kalau ada kesalalah dalam
teknik ini dapat mengakibatkan kerugian bagi rumah sakit.
Kepatuhan SDM juga memengaruhi dalam pelaksanaan klaim, hal ini terjadi
karena dalam pelaksanaan klaim diperlukan data yang bersumber pada rekam
medis seperti kelengkapan dan kejelasan diagnosis yang ada pada rekam medis,
jika SDM yang terlibat dalam pengisian rekam medis tidak mengisi rekam medis
dengan benar dan lengkap akan mengakibatkan SDM dibagian koding dan
groping susah dalalam melakukan koding, apabila timbul keraguan pada petugas
dalam melakukan koding dan grouping, dapat menyebabkan kesalahan dalam
melakukan koding dan grouping yang memberikan implikasi kepada biaya yang
akan diklaimkan.
Pelaksanaan klaim juga dipengaruhi oleh sarana/prasarana dalam hal ini
berkaitan dengan hardware dan software . hardware dalam pelaksanaan masih
mengalami hambatan IT terkait dengan jaringan internet yang sering bermasalah
dan daya tampung server yang terbatas sehingga dalam melakukan groping
dengan menggunakan aplikasi INA CBGs yang membutuhkan jaringan internet
dan server dalam menyimpan dan mengambil data pasien, petugas membutuhkan
94