Page 85 - Dukungan Penuh Badan POM Untuk Penanganan COVID-19_
P. 85

Judul                   : Laboratorium Biohazard BPOM Siap Uji Covid-19

               Nama Media           : medcom.id

               Tanggal                 : 20 Mei 2020

               Halaman/URL        : https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/nbwjPmDN-
                                     laboratorium-biohazard-bpom-siap-uji-covid-19

               Tipe Media           : Online



                                                         Badan  Pengawas  Obat  dan  Makanan
                                                         (BPOM) meresmikan laboratorium biohazard
                                                         di Jakarta, Rabu, 20 Mei 2020. Laboratorium
                                                         tersebut  bernama  Pusat  Pengembangan
                                                         Pengujian  Obat  dan  Makanan  Nasional
                                                         (PPPOMN).

                                                         Laboratorium         tersebut        merupakan
                                                         laboratorium  Biosafety  Level-2  (BSL-2).  Ini
                                                         merupakan       standar    laboratorium    yang
                                                         kegiatan pengujiannya berhubungan dengan
               organisme  penyebab  penyakit  pada  manusia  dengan  tingkat  bahaya  sedang
               (moderate), salah satunya covid-19 (korona).
               "Tentunya  laboratorium  adalah  salah  satu  prasarana  pendukung  yang  penting  di
               BPOM  sehingga  kami  bisa  berfungsi  optimal  dan  berkontribusi  besar  dalam
               pembangunan  bangsa  kita,"  ujar  Kepala  BPOM  Penny  K  Lukito  saat  peresmian
               laboratorium biohazard di Jakarta, Rabu, 20 Mei 2020.


               Penny  menyebut  laboratorium  tak  hanya  menguji  covid-19.  Laboratorium  bisa
               dimanfaatkan  untuk  produk  lain.  Misalnya,  obat  dan  produk  biologi  yang  bersifat
               karsinogenik/mutagenik/teratogenik yang memerlukan fasilitas khusus.


               "Dan di saat pandemi ini, kami terus melakukan langkah-langkah pengujian deteksi
               dengan swab.  Saya  kira  ini  akan  menjadi  pilot,  inspirasi,  dari  langkah-langkah
               laboratorium BSL-2 di beberapa regional," terang dia.


               Dia  menyebut  pihaknya  telah  mengoperasikan  lima  laboratorium  yaitu  Pusat
               Pengujian Obat dan Makanan Nasional (PPPOMN) serta empat di Balai Besar/Balai
               POM yang tersebar di Gorontalo, Makassar, Jayapura, dan Ambon.
   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90