Page 352 - Badan POM Hadir #Kerja Bersama Untuk Bangsa
P. 352

BADAN POM HADIR                                                                                                     MeNDukuNg INDustRI OBAt DAN MAkANAN
            keRjA BeRsAMA uNtuk BANgsA



                                                                                                    Satuan Tugas Percepatan Pengembangan
                                                                                                    dan Pemanfaatan Produk Biologi
                                                                                                        Sebagai langkah konkrit dalam memfasilitasi percepatan
                                                                                                    pengembangan industri farmasi, Badan POM menyelenggarakan
                                                                                                    rangkaian kegiatan "Dukungan Kemandirian Bahan Baku Obat
                                                                                                    dan Pencanangan Komitmen Satuan Tugas Vaksin dan Produk
                                                                                                    Biologi Lainnya" pada 13 Desember 2018 di Jakarta.
                                                                                                        Peningkatan mutu produk tidak lepas dari fokus Badan POM
                                                                                                    selama satu tahun terakhir ini, salah satunya adalah mutu produk
                                                                                                    darah. Darah adalah materi biologis yang hidup dan tidak dapat
                                                                                                    diproduksi di luar tubuh manusia. Darah dapat digunakan sebagai
                                                                                                    bahan baku untuk produksi produk farmasi yang sangat berguna
                                                                                                    dalam pengobatan. Produk darah pun telah dikategorikan oleh
                                                                                                    Badan Kesehaan Dunia (World Health Organization) Persatuan
                                                                                                    Bangsa­Bangsa (PBB) sebagai obat esensial. Sebab darah yang
                                                                                                    tidak berkualitas dapat menyebabkan risiko penularan penyakit.
                                                                                                        Terkait peningkatan mutu produk darah, Badan POM telah
            Rapat Pleno Satgas Percepatan Pengembangan dan Pemanfaatan Fitofarmaka.                 melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Palang
                                                                                                    Merah Indonesia (PMI) tentang Kerja sama dalam Peningkatan
            Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebu­                                   Mutu Produk Darah, yang didukung pula oleh sejumlah pihak
            dayaan, Kemenko Perekonomian, Kementerian Riset, Teknologi                              terkait seperti Kementerian Kesehatan, PT. Kimia Farma, dan PT.
            dan  Pendidikan  Tinggi,  Kementerian  Pertanian,  Kementerian                          Biofarma. Adapun dasar hukum Badan POM dalam pengawasan
            Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Perindustrian,                              produk darah antara lain Permenkes Nomor 83 Tahun  2014
            Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Kementerian Peren­                                tentang Unit Tranfusi Darah, Bank Darah Rumah Sakit, dan
            canaan Pembangunan Nasional atau Badan Perencanaan                                      Jejaring Pelayanan Tranfusi Darah, Permenkes Nomor 72 Tahun
            Pem   bangunan  Nasional,  Kementerian  Hukum  dan  HAM,  Ke­                           2015 tentang Fraksionasi Plasma, Permenkes Nomor 91 Tahun
            men  terian Kesehatan, Kementerian Agama, Kementerian Per­                              2015 tentang Standar Pelayanan Tranfusi Darah, dan Peraturan
            da gangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal, Lembaga Ilmu
            Pengetahuan Indonesia, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/
            Jasa Pemerintah, Industri Farmasi, Perguruan Tinggi, Asosiasi,
            Rumah Sakit, serta PMI. Melalui rapat pleno ini, Badan POM
            mengajak Kementerian/ Lembaga terkait untuk mengoptimalkan
            peran sesuai dengan bidang masing­masing.
                Satgas ini diadakan untuk membangun koordinasi yang
            intensif untuk hilirisasi/pemanfaatan hasil penelitian menjadi
            fitofarmaka  dengan  sinergi  peran  peneliti,  industri  dan  du­
            kungan fasilitasi dan kebijakan dari pemerintah. Diharapkan
            sumber daya (program antar K/L dan anggaran) dapat bersinergi
            dalam mengembangkan fitofarmaka. Satgas merupakan wadah
            tempat lintas sektor untuk saling berdialog dan berdiskusi secara                       Forum lintas sektor kemandirian bahan baku dan pencanangan satgas vaksin dan
            terbuka.                                                                                produk biologi lainnya (13/12/18).




                 342 I tiga taHUn KinERJa Badan POM                                                                            tiga taHUn KinERJa Badan POM I 343
   347   348   349   350   351   352   353   354   355   356   357