Page 361 - Badan POM Hadir #Kerja Bersama Untuk Bangsa
P. 361

BADAN POM HADIR                           MeNDukuNg INDustRI OBAt DAN MAkANAN
 keRjA BeRsAMA uNtuk BANgsA



 kepatuhan terhadap peraturan dan perundangan secara mandiri
 oleh industri pangan. Penggalangan komitmen dan peningkatan
 kapasitas pelaku usaha dalam hal penjaminan keamanan dan
 mutu secara mandiri melalui kegiatan PMR ini sudah dilak­
 sanakan sejak tahun 2015 dengan target 3% (10 industri), tahun
 2016 dengan target 6% (22 industri) dan terus diupayakan me­
 ningkat pada tahun 2017 menjadi 9% (33 industri) dan 11% (41
 industri) di tahun 2018.
 Kendala utama yang ditemui dalam penerapan PMR ini
 diantaranya adalah terkait kesiapan industri dan sumber daya.
 Untuk  itu  sebagai upaya percepatan  dan peningkatan tar  get
 penerapan  PMR  maka  selain  kegiatan  utama  berupa  verifikasi
 PMR, dilakukan pula sosialisasi dan supervisi PMR kepada
 industri  pangan  steril  komersial  serta  stakeholder  ter kait.  Ke­
 giatan pendukung lain berupa pemeliharaan sistem PMR secara
 online, benchmarking PMR, serta pengadaan dan pe meliharaan
 alat  autoclave validation kit  juga dilaksanakan sebagai upaya
 untuk meningkatkan kapasitas sumber daya. Pada tahun 2019
 direncanakan akan dilakukan pengembangan PMR untuk industri
 pangan steril komersial yang dikemas secara aseptik serta jalur
 voluntary. Dengan demikian diharapkan akan semakin banyak
 industri pangan yang mandiri dalam melakukan pengawasan
 keamanan dan mutu berbasis risiko.
 5.  peningkatan daya saing produk indonesia


 Produk Obat Tradisional Go Internasional
 Bentuk dukungan BPOM dalam pengembangan industri
 obat tradisional antara lain dengan menginisiasi terbentuknya
 satgas  fitofarmaka  yang  melibatkan  berbagai  lintas  sektor  dan
 stakeholders terkait, meningkatkan daya saing UMKM jamu
 dengan  mengadakan  Program  Pembinaan dan  Pendampingan
 UMKM Jamu, dan melakukan kegiatan pendampingan ter ha­
 dap Pelaku Usaha Jamu Gendong. Dan sebagai bentuk apre­
 siasi kepada PT. Sido Muncul karena menjadi pelopor da lam
 memperkenalkan produk jamu sebagai warisan budaya Indo­
 nesia ke pasar nasional maupun internasional, Badan POM
 mem berikan  Sertifikat  Izin  Edar  sediaan  Kapsul  Lunak  yang
 diserahkan oleh Menko PMK, Puan Maharani kepada PT. Sido
 Muncul di Semarang (20/02/19).  Pemberian sertifikat izin edar sediaan kapsul lunak kepada PT. Sido Muncul,
  Badan POM akan terus mendampingi PT. Sido Muncul   Semarang (20/02/19).




 350 I tiga taHUn KinERJa Badan POM       tiga taHUn KinERJa Badan POM I 351
   356   357   358   359   360   361   362   363   364   365   366