Page 59 - PENARIKAN PRODUK RANITIDIN YANG TERKONTAMINASI N-NITROSODIMETHYLAMINE (NDMA)
P. 59
Judul : Diskes Meranti Pastikan Tak Semua Raditin Terkontaminasi
NDMA
Nama Media : tribunnews.com
Tanggal : 11 Oktober 2019
Halaman/URL: https://pekanbaru.tribunnews.com/2019/10/11/diskes-meranti-
pastikan-tak-semua-raditin-terkontaminasi-ndma
Tipe Media : Online
TRIBUNPEKANBARU.COM,
MERANTI - Badan POM telah
menerbitkan informasi untuk
penarikan terhadap Produk Ranitidin
yang terkontaminasi NDMA
(Nitrosodimethylamine).
Terkait hal ini Dinas Kesehatan
(Diskes) Kepulauan Meranti sudah
memberikan informasi kepada setiap
Puskesmas, rumah sakit dan apotik agar tidak menggunakan produk Ranitidin dengan
nomor Bets tertentu.
"Ini harus dilurusakan juga karena tidak semua Ranitidin, tapi Ranitidin dengan Bets
tertentu dengan nomor Bets yang terindikasi NDMA tersebut," ujar Kasi Kefarmasian
Alkes dan PKRT Dinkes Kepulauan Meranti Refiadi kepada Tribun Jumat
(11/10/2019).
Rafialdi mengatakan obat Ranitidin di luar Bets tersebut masih aman untuk digunakan.
"Jangan sampai nanti masyarakat salah. Ranitidin yang dilarang itu dengan Bets
tertentu," tuturnya.
Hampir keseluruhan yang dilarang dan ditarik peredarannya adalah Ranitidin injeksi.
"Itupun Ranitidin injeksi, untuk tablet masih aman, dan untuk sirup ada juga yang
diminta ditarik sukarela karena masih mengandung NDMA dengan nomor Bets
tertentu," ujarnya.
Refialdi juga mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak distributor obat yang ada
di Pekanbaru.
Dimana untuk produk Ranitidin injeksi dengan Ranitidin dengan nomor Bets yang
terindikasi adanya NDMA tidak beredar di Kepulauan Meranti.
"Mereka (distributor obat) tidak ada Ranitidin injeksi dengan Bets tententu tersebut di
Meranti," terang Refialdi.
Walaupun demikian pihak Diskes Kepulauan Meranti tetap melakukan antisipasi
dengan memberikan informasi kepada setiap fasilitas kesehatan yang ada.