Page 18 - Dukungan BPOM Dalam Vaksinasi Massal Vaksin Inavac
P. 18
Judul : InaVac bukti kolaborasi kemandirian farmasi nasional
Nama Media : antaranews.com
Tanggal : 30/05/2023
Halaman/URL : https://mataram.antaranews.com/berita/280479/inavac-bukti-kolaborasi-
kemandirian-farmasi-nasional
Tipe Media : Media Online
Anggota Dewan Pertimbangan
Presiden (Wantimpres) Mayjen Pol
(Purn) Sidarto Danusubroto
mengatakan Vaksin InaVac menjadi
bukti kolaborasi pemerintah dan
swasta dalam mendukung
kemandirian industri farmasi di
dalam negeri.
"Saya bangga hadir di acara ini,
kami hadir bersama menyaksikan
anak bangsa menghasilkan produk
Vaksin Merah Putih hasil kerja sama
PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia
dan Universitas Airlangga (Unair),"
kata Sidarto Danusubroto saat
menghadiri Vaksinasi Massal di PT
Biotis, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa.
Ia mengatakan pengembangan industri farmasi dan alat kesehatan dalam negeri perlu diperkuat untuk
melepas Indonesia dari jeratan produk impor yang selama ini menguras devisa negara. "Kita harus
berdayakan kemampuan bangsa untuk membangun imunitas bangsa tanpa impor. Saya sudah tiga kali
kunjungi tempat ini dan saya ikut bersyukur, ini adalah Vaksin Merah Putih dari produk anak bangsa,"
katanya.
Menurut Sidarto, Virus Corona akan terus berdatangan meski status kedaruratan kesehatan
internasional telah resmi dicabut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) per 5 Mei 2023. Ia mengatakan
anak bangsa harus mempersiapkan vaksin untuk perlindungan pandemi pada masa mendatang.
"Indonesia negara keempat terbaik di dunia dalam mengatasi COVID-19 melalui suntikan vaksin.
Kami minta dukungan lebih lanjut mengawal vaksin dalam negeri," katanya.
Dalam acara yang sama Kepala BPOM RI Penny K Lukito mengatakan pemerintah telah menunjukkan