Page 58 - Keterangan Pers Kepala Badan POM dan Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 di Istana Kepresidenan Jakarta
P. 58

Judul                 : BPOM Segera Teken MoU Vaksin Sinopharm dengan Arab

               Nama Media            : Medcom.id

               Tanggal               : 2 September 2020

               Halaman/URL           : https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/nN909y3K-bpom-
                                     segera-teken-mou-vaksin-sinopharm-dengan-arab

               Tipe Media            : Online



                                                                  Jakarta:  Badan  Pengawasan  Obat
                                                                  dan  Makanan  (BPOM)  berencana
                                                                  menandatangani  nota  kesepahaman
                                                                  (MoU)       dengan        Kementerian
                                                                  Kesehatan  Uni  Emirat  Arab  terkait
                                                                  kerja  sama  pengembangan vaksin
                                                                  Sinopharm-G42.       Lobi-lobi   antara
                                                                  BPOM      dengan     pemerintah     Uni
                                                                  Emirat    Arab    berlangsung      baik.

                                                                  "Dalam kesimpulan ini juga kita akan
                                                                  mendorong investasi industri farmasi
               baik  di  Uni  Emirat  Arab  dan  Indonesia  sebagai  kerjasama  bilateral,"  kata  Kepala
               BPOM       Penny     K    Lukito    di   Jakarta,    Selasa,     1   September       2020.

               Penny  mengatakan  kerja  sama  pembuatan  vaksin  itu  sudah  menemukan
               kesepakatan  antara  kedua  belah  pihak.  Uni  Emirat  Arab  bakal  menyediakan  10
               juta vaksin untuk Indonesia.


               Vaksin itu ditargetkan sudah ada pada akhir 2020. Kesepakatan ini disetujui setelah
               beberapa kali pertemuan antara BPOM dengan pemerintah Uni Emirat Arab.


               Dalam      perkembangannya,         vaksin    Sinopharm-G42        ini    memperlihatkan
               perkembangan yang positif. Penny menyebut vaksin ini terlihat berpotensi digunakan
               masyarakat                                                                      Indonesia.

               "Kami melihat uji klinis fase 3 vaksin dilakukan dengan sangat baik dan terorganisir,
               banyak sekali aspek positif dengan partisipasi 22 ribu peserta dengan keberagaman
               kebangsaan, ada 119 kebangsaan yang sudah terlibat dalam uji klinis," ujar Penny.

               Penny  menilai  kerja  sama  ini  bukan  hanya  membuat  Indonesia  bebas  dari  virus
               korona. Jika berhasil, industri farmasi Indonesia bisa terdongkrak di kancah dunia.


               "Setelah uji klinis fase 3 vaksin Sinopharm, dimungkinkan industri farmasi Indonesia
               menjadi bagian dari transfer teknologi produksi vaksin tersebut," tutur Penny.
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63