Page 10 - modul flip
P. 10

MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI
                                                                PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

                       yang dipengaruhi oeh musim. Jika kondisi lingkunag kurang menguntungkan, maka
                       aktivitas kambium menjadi rendah sehingga xilem dan floem sekunder yang dihasilkan
                       sedikit. Namun sebaliknya, pada musim hujan, aktivitas kambium akan menghasilkan
                       jejak pada batang yang disebut lingkaran tahun.










                              Berdasarkan gambar di atas, pertubuhan ini terjadi pada tmbuhan dikotiledon
                       dan  gymnospermae.  Adapaun  pertumbuhan  sekunder  disebabkan  oleh  kegiatan
                       meristem sekunder, yang meliputi:
                       1.  Kambium Gabus (Felogen)
                              Pertumbuhan felogen menghasilkan jaringan gabus. Jaringan gabus berperan
                          sebagai pelindung, yaitu menggantikan fungsi epidermis yang mati dan terkelupas,
                          juga merupakan bagian darai jaringan sekunder yang disebut peridem.
                       2.  Kambium Fasis (Vasikuler)
                              Berdasarkan membentuk xilem sekunder ke arah dalam dan membentuk  floem
                          sekunder ke arah luar, selain itu juga menghasilkan sel-sel hidup yang berderet-
                          deret menurut arah jari-jari dari bagian xilem ke bagian floem yang disebut jari-jari
                          empulur.
                              Bagian xilem  lebih tebal daripada bagian floem karena kagiatan kembium ke
                          arah dalam lebih dalam lebih besar daripada kegiatan kearah luar.
                       3.  Kambium Interfasis (Intervasikuler)
                              Merupakan kambium yang membentuk jari-jari empulur. Tumbuhan monokotil
                          yang  tidak  mempunyai  kambium,  tumbuh  dengan  cara  penebalan.  Tetai  pada
                          umumnya, pertumbuhan terjadi karena adanya peningkatan banyaknya dan ukuran
                          sel. Pertumbuhan pada tumbuhan dikotil yang berkayu menyangkut kedua aktivitas
                          tersebut, sel-sel baru yang kecil yang dihasilkan kambium dan meristem apikal,
                          kemudian se-sel ini membesar dan berdiferensiasi.
                   c.  Petumbuhan Terminal
                              Terjadi pada ujung akar dan ujung batang tumbuhan berbiji yang aktif tumbuh.
                       Terdapat 3 daerah (zona) pertumbuhan dan perkembangan.
                       1.  Daerah Pembelahan (Daerah Meristematik)
                              Merupakan daerah yang paling ujung dan merupakan tempat terbentuknya sel-
                          sel baru. sel-sel di daerah ini mempunyai inti sel yang relatif besar, berbanding tipis,
                          dan aktif membelah diri.
                       2.  Daerah Pemanjangan
                              Merupakan daerah hasil pembelahan sel-sel meristem. Sel-sel hasil pembelahan
                          tersebut  akan  bertambah  besar  ukurannya  sehingga  menjadi  bagian  dari  daerah



                        PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN_KELAS XII SMA_BIOLOGI                            v
                                                                                                         
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15