Page 38 - Arsitektur Tradisional Daerah Jawa Barat ( PDFDrive )
P. 38

23


                            2.3.2  Sistem  Mata  Pencaharian
                                 Mat a  pencaharian  pokok  orang  Sunda  pad a  um urn nya  bertan i.
                             Diperkirakan ada 85% penduduk Jawa  Barat hidup dari basil pertanian.
                             Daerah  persawahan  di  Jawa  Barat  terbentang  di  sepanjang  daerah
                            pantai utara  dari timur laut serta di pedalaman yang merupakan daerah
                            pegunungan.

                                Selain  bertani  di  sawah,  orang  Sunda  juga  menguasai  usaha
                            bercocok  tanam  di  ladang.   Di  tanah  perladangan  itu,  petani  Sunda
                            menanam beberapa jenis tanaman untuk  melengkapi  kebutuhan pokok
                            dan tam bah an  seperti padi,  jagung,  kedele, tembakau, kentang, bawang
                            merah,  dan  bawang  putih.
                                Pekerjaan  d i  ladang  se Ia I u  d i usahakan  melalu i  tingkat-tingkat
                            pekerjaan  sebagai  berikut.  membersihkan  belukar,  menebang  pohon,
                            membakar dan batang-batang pohon yang ditebang, memagari ladang,
                            membuat  gubuk  (dangau),  menanam  dan  menuai  padi.  Pekerjaan
                            berladang yang disebut "ngahuma" masih dijumpai sekarang didaerah
                            Banten.  Di  daerah  bagian  selatan  Jawa  Barat  masih  dijumpai  tanah­
                            tanah  darat,  tapi  usaha  berladang  di  daerah  ini  sudah  amat  jarang
                            d ij um pai.
                                Di  dataran  rendah  bagian  utara,  pertanian  yang  dilakukan  oleh
                            penduduk  diusahakan  secara  monokultur  dan  jenis  tanaman  yang
                            ditanam ialah padi.  Tanaman selain padi yang biasa ditanam di kebun
                            sudah  jarang  didapat,  sehingga  yang  terjadi  musim  bahan  makanan
                            pengganti  padi  sukar didapat.  Sehingga  jika  terjadi  musim paceklik,
                            bahan  makanan  pengganti  padi  sukar  didapat.  Jika  terjadi  musim
                            paceklik,  bahan  makanan  pengganti  padi  sukar  didapat.  Karena  itu
                            sesuai  panen.  biasanya  kaum  laki-laki  pergi  ke  kota  untuk  mencari
                            pekerjaan  di  pabrik-pabrik  sebagai  buruh  kasar  sampai  tiba  musim
                            tanam  berikutnya.

                                Di daerah pegunungan,  pertanian  bersifat multikultur.  Penduduk
                            beraneka ragam tanaman di kebun-kebun dan palawija.  Sehabis panen
                            sawah-sawah  dapat  ditanami  dengan  tanaman  sayuran,  ketela  rambat,
                            ketela  pohon.  tomat,  atau  dijadikan  sebagai  "balong"  (kolam  ikan).
                                Selesai  panen  penduduk  di  daerah  ini  mengisi  waktunya  dengan
                            melakukan  usaha  kecil-kecilan  di  rumah  dengan  membuat  anyam-
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43