Page 119 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 119

"Hanya  kepada-Mu kami memohort." (QS. Al-Fatihah:  5)
                adalah jelmaan  pengakuan (atau penetapan)  lukikat."

               Ketahuilah,  bahwasannya syari'at adalah hakikat dari sisi
           rflana kewajiban diperintahkan,  dan hakikat sebenarnya juga
           syari'at  dari sisi mana kewajiban diperintahkan bagi ahlima'rifat.n




          20. NAFAS



               Na/as adalah kelapangan  hati sebab (kehadiran) kelembutan
          (hal-hal)  gaib. Pemilik  nafas lebih lembut dan jemih daripada
           pemihk alwal. Seakan-akan pemilik (atau orang  yang mentalami)
          waktu adalah  seorant  pemula, pemilik  nafas adalah pengakhir,
          sedangkan  yang di antara keduanya adalah pemi*ahunl. Berarti,
          ahwal adalah penengah, nafas adalah akhir pendakian,  dan waktu
          adalah  milik pemilik  hati. Ahwal rnillkpemilik  ruh dan nnfas miltk
          ahli rahasia.
               Para sufi mengatakan, "Paling utamanya ibadah adalah
          hitungan  nafas (tarlk-au.l nafas) bersama Allah. "

               Mereka juga mengatakan, "Allah menciptakan  hati dan men-
          jadikannya  sebagai  tambang  ma' rifat; menciptakan  rahasia-raha-
          sia di baliknya; dan menjadikannya sebagai tempat keadaan bagi
          ketauhidan.  Setiap rufas yangterjadi dari ketiadaan petuniuk ma'-
          rifat dan isyarat  tauhid di atas hamparan  bahaya, maka pemilik-
          nya adalah  mayit dan dimintai pertanggungjawaban.

               Ustaz Abu Ali Ad-Daqaq,  semota Allah merahmatinya,
          mengatakan, "Seorang  ma'rifat  nafasnya tidak tunduk kepadanya
          karena tidak ada kelapangan yant mentalir be rsamarlya.  Seorang
          pecinta (Allah) harus rnempunyai  na,fas (nafasnya  tunduk). jika
          tidak demikian,  maka pasti dia musnah."



             nAl-Ma'aif  adalah kema'rifatan orant-()rant  yant ahli ma'rifat,
          yakni  harnba-hamba  Allah yang mengetahui dirinya.


                                                  QtaL*?.tlhl        105
                                                             "...4
   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124