Page 382 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 382

danya. Setelah tamunya  pulang, dia menangis. Isterinya  heran
               melihat sikap suaminya.
                    "Apakah engkau merasa  keberatan dengan  memenuhi
               permintaan  tamumu itu?" tanya isterinya.
                    "Saya menangis  karena sampai tidak rnengetahui keadaan-
               nya sehingga dia datang mengutarakan hajatnya kepada saya,"
               jawabnya  sambil menyeka  air mata.
                   Mutharrif bin Asy-Syakhir berkata,  "Jika salah seorang dari
               kalian membutuhkan  sesuatu  kepada saya, maka ungkapkanlah
               sec€ua tertulis. Karena, saya tidak suka melihat hinanya kebutu-
               han di wajahnya."
                   Abdullah bin Abbas adalah  seorang ulama sufi terkenal di
               zamErrnya. Seseorang  bermaksud  menjebaknya dalam  permainan
               kotomya,  maka dia mendatangi  tokoh-tokoh  masyarakat  sambil
              ,.meninggalkan  pesan, "Abdullah bin Abbas mengundang kalian
               pada acara jamuan makan  besok pagiJ' Orang-orang  itu pun
               akhimya datang dan memenuhi  ruangan rumah  Abdullah.
                   " Ada apa itri?" tanya Abdullah  heran melihat tamu-tamu
               yang tidak diundang  memenuhi  rumahnya.
                   Kemudian  salah seorang dari mereka  menceritakan  tentang
               undangan yang disebarkan kemarin.  Abdullah diam. Dia tidak
               berkata apa-apa selain segera memerintahkan  para pelayannya
               untuk pergi membeli buah-buahan, roti, daging, dan meminta
               mereka  untuk memasaknya  dengan baik. Setelah  acara jamuan
               selesai, dia bertanya kepada wakil para undangan,  "Apakah acara
               ini harus kami adakan setiap hari?"
                   "Ya," jawab  mereka.

                   "Kalau begitu datanglah  kalian tiap hari mulai besok,"
               Pesannya.
                   Ustaz Abu Sahal Ash-Sha'luki ketika sedang  berwudu  di
               halaman  rumahnya/ seor.rng pengemis  datang meminta sesuatu
               dan dia tidak segera rnengabulkan  permintaannya.
                   "Sabarlah sebentar sampai saya menyelesaikan  wudu,"
               katanya pelan.
                   Pengemis itu pun sabar menungtu.


               36E  9.ala  7.144  t(ru
                                     "...-l
   377   378   379   380   381   382   383   384   385   386   387