Page 490 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 490
nikmat kepada hamba-Nya disebut rahmat, sedangkan ke-
inginan-Nya untuk mengkhususkan hamba-Nya dengan kede-
katan dan kedudukan yang tinggi dinamakan cinta (mahabbah).
Silat kehendak Allah hanya satu. Dengan berbagai macam hu-
bungan keinginan-Nya, maka nama-Nya menjadi bermacam-
macam. ]ika berkaitan dengan siksaan, maka nama ifu dinamakan
murka. jika berkaitan dengan segala kenikmatan, maka nama
itu dinamakan rahmat. Jikaberkaitan dengan keistimewaan/ ma-
ka hal itu dinamakanmahabbah (cinta).
Orang-orang berkata bahwa kecintaan Allah kepada hamba-
Nya terlihat dari pujian-Nya kepadanya dengan kata-kata yang
indah, sehingga makna cinta-Nya kepada'hamba-Nya yang di-
ungkapkan dalam pujian-Nya akan kembali pada firman-Nya,
sedangkan firman Allah adalah qadim (Maha Dahulu).
Para ulama sufi berkata, "Kecintaan Allah kepada hamba-
Nya termasuk sifat perbuatan-Nya, yaitu suatu kebaikan khusus
yang diberikan Allah kepada hamba-Nya, dan suatu tingkat teris-
timewa yang Allah angkat, sebagaimana yant dikatakan oleh
sebagian mereka,'Sesungguhnya rahmat Allah kepada hamba-
Nya adalah nikmat yang diberikan kepadarrya."'
Sekelompok ulama salaf berkata bahwa kecintaan Allah ter-
masuk sifat kebaikan. Mereka memutlakkan ucapErn itu tanpa
penafsiran lagi. Adapun ungkapan cinta selain yang disebut di
atas dengan pengertian yang dirasionalkan termasuk sifat cinta
pada makhluk, sebagaimana kecenderungan atau perasa.rn se-
nang dengan sesuatu, atau seperti suatu keadaan yang dirasakan
oleh seorang kekasih dengan kekasihnya, sedangkan Altah Yang
Maha dahulu bersih dari hal itu. Adapun kecintaan seorang ham-
ba kepada Allah adalah suatu kondisi yang dirasakandari hatinya
yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Kadang-kadang kondi-
si ini bisa membawanya ke suatu tingkat ta'zhim (pengagungan
Allah), lebih senang mencari rida-Nya, kurang sabar menahan
cinta-Nya, tergila-gila kepada-Nya, dan tidak merasa tenang
dengan tanpa berzikir kepada-Nya. Kecintaan semac€un itu akan
abadi dengan zikimya yang terus-menerus dalam hati.
Kecintaan seorant hamba kepada Allah tidak mengandung
suatu kecenderungan. Bagaimana mungkin mengandung, se-
176 Sqla 7-*a- q{n&
"a4au.t