Page 498 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 498

ketika saya mengaht jatuh cinta
                   cinta pun berknta,'Kamu dusta padaht
                   saya tidak melihat anggota  tubuhmu
                   mengenakan  paknian.'
                   tiadalah cinta sehingga lwti melelut paila isi perut
                   dan menjadi  layu sampai  tak sanggup
                   menjawab  suar a panggilan
                   cinta bisa menjadikan htrus
                   sampai  tak tersisa cinta padamu
                   selain mata yang menangis
                   dan mengadu  karena cinta

                   Berkata Ibnu Masruq, "Saya pernah melihat Samnun berbi-
              cara tentang  cinta, sampai lampu-lampu mesjid menjadi pecah
              semua."
                   Diceritakan,  "Samnun duduk di dalam mesjid membicarakan
              tentang cinta. Tiba-tiba  datanglah  seekor burung kecil lalu men-
              dekat kepadanya, kemudian  semakin mendekat hi.ggu duduk
              di atas tangannya, kemudian  burung tersebut  mematukkan  pa-
              ruhnya  ke tanah sehingga mengalir darah, kemudian burung itu
              pun mati."
                   Berkata Al-Junaid,  "Setiap cinta mempunyai tujuan.  ]ika
              telah hilang tujuan itu, maka hilanglah  cinta itu."

                   Diceritakanbahwa  Dalf Asy-Syiblipernah  dirawat di rumah
              sakit, lalu datanglah sekelompok orang untuk menjenguknya.
                   "Siapakah  kalian iti?" tanya Asy-Syibli.

                   "Orang yang mencintaimu, wahai Abu Baka1," jawab mere-
               ka. Tiba-tiba Dalf melempari mereka  dengan batu seraya menta-
              takan, "]ika kamu semua mengaku  mencintaiku, maka bersa-
              barlah  atas ujian yang menimpaku  (dengan lemparanbatu  yang
               menimpamu)." Lalu Dalf Asy-Syibli  membacakan  syair:

                   wahai Tuhan Yang Mulia
                   cinta-Mu telah menetap di antara isi perut (hati)
                   wahai Tuhan Pencabut tidur dari pelupuk matalat
                   Engkau  Maha Tahu  dengan apa yang telah terjadi padaht

                   Yahya  bin Mu'adz pemah menulis surat kepada Abu Yazid


               4t4  9:loo  7.,/t 4'fua4
                                     ".u-41
   493   494   495   496   497   498   499   500   501   502   503