Page 537 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 537

lantas bertanya  kepada  Ustaz Abu Ali Ad-Dar1aq, rahimnhullnh,
           'Tidakkah  hanya satu macam  meminta  kebolehan untuk men-
           dengar?' Dia menjawug  dsngan menyuruh saya menahan  diri,
           kemudian  setelah  berkali-kali saya bertanya, dia pun akhirnya
           menjelaskan,  'Sesungguhnya  para guru berkata  bahwa selama
           pendengaran  itu dapat menyatukan  hati dengan Allah swt, maka
           tidak apa-apa."'
               Dari Ibnu Abbas r.a. diceritakan bahwa Allah telah mewah-
           yukan kepada  Musa a.s.,  "Sesungguhnya  Aku rnenjadikan  sepu-
           luh ribu pendengaran pada dirimu,  sehingga  kamu dapat mende-
           ngar firman-Ku, sepuluh ribu lisan sehingga  kamu bisa menja-
           wab-Ku, dan sesuatu  yant paling Aku cintai dan paling  mende-
           katkan dengan-Ku adalah jika kamu memperbanyak membaca
           selawat untuk Muhammad  Saw."
               Berkata Abul Harits Al-Aulasi,2l2  "Dalam mimpi, saya telah
           melihat iblis, semoga Allah melaknatinya,  di atas atap Aulas. Keti-
           ka itu saya juga  sedang di atas atap. Di sebelah  kanan iblis ada
           sekelompok setan dan di sebelah kirinya ada juga sekelompok
           setan.  Mereka  semua mengenakan  pakaian bersih. Iblis berkata
          kepada  kelompok setan tersebut,  'Katakanlah!'  Maka mereka
          berkata  dan bemyanyi. Keindahan dan kemerduan  lagtrnya mem-
          buat saya takut, sehingga  saya ingin melemparkan  diri (meloncat)
          dari atap, Kata Iblis, 'N{enarilah!'  Maka mereka  pun menari
          dengan  tarian yang paling  indah. Kemudian  Iblis berkata kepa-
          daku,'Wahai  Abul Harits, tiadalah yant mencelakakanmu  ketika
          aku masuk kepadamu selain ini."'
               Abdullah  bin Ali berkata, "Pernah  saya berkumpul di suatu
          rnalam dengan  Dalf Asy-Syibli, rahimahullah. Di sana ada seorang
          penyanyi yant menyanyikan  sesuatu.  Trba-tiba  Asy-Syibli berte-
          riak dan berpura-pura  senant dengan  duduk. Kemudian  ditanya-
          kan kepadanya,'Wahai  Abu Bakar, apa yang menyebabkanmu
          duduk di tengah-tengah  jamaah ini?' Maka dia berdiri dan ber-
          pura-pura senang  lalu berkata:



              212Nama  Al-Aulasi  dihubungkan  (dinisbatkan)  kepada nama  sebuah
          benteng Aulas yang terletak di tepi Laut Putih Tengah.  Dari pinggiran
          Tharsus  ter.lapat sebuah  benteng yang disebut benteng Az-Zuhhad.


                                     '?qlaa*  klrl   P"./.Lt  -  P.n *ll   523
   532   533   534   535   536   537   538   539   540   541   542