Page 67 - RISALAH QUSYAIRIYAH
P. 67
BAB II
ISTILAH-ISTILAH TASAWUF
Sesungguhnya tiap kelompok ulama memiliki beberapa isti-
lah yang dipakai secara khusus. Pemakaian itu memiliki ciri ter-
sendiri dantelpisah dari lainnya. Mereka menciptakannya mela-
lui kesepakatan pendefinisian yang mufakat untuk tuj uan-tuj uan
mereka sendiri, seperti pendekatan pemahaman pada sasaran
dialog atau mendudukkan makna suatu istilah di atas garis yang
sepadan.
Istilah-istiluh y*B mereka pakai berkaiatan dengan perma-
salahan mereka; ditujukan unfuk menyingkap arti suatu masalah
bagi kepentingan diri mereka; dan menutup para penentang ajar-
an mereka, sehingga makna istilah yang telpakai secara khusus
itu menjaditertutup bagipihak-pihak lain dan sumber kecembu-
ruan penyingkapan rahasia bagi kelompok-kelompok lainnya.
Flalitudikarenakantakada hakikat yant terkumpul satu
macam beban hukum atau terperoleh dengan hanya dengan satu
langkah perjuangan; justru makna itu telah disediakan Allah
dalam hati suatu kaum dan menjemihkan hakikat beberapa
rahasianya.
IGmidisini ingin menielaskan makna istilah-istilah itu untuk
mempermudah pemahaman bagi orang yang menekuni dan
mendaliami arti kehidupErn orErnt yant berlaku batn (riyadhah)
di dunia tluriqah dan tasawuf.r
tU.gkopan sufistik menurut sebagian sufi nrerupakan cerminan dari
kegelisahan yang disebabkan oleh beberapa faktor. Mereka meng-
ekspresikan keadaan diri, getaran spiritual, lintasan hati, bisikan nurani,
rasa kerinduan yang tidak bisa ditangkap atau dipenuhi dengan gam-
baran kata-kata atau istilah karena gerakarurya yang memang sangat
cepat, atau tidak ada padanan istilah di alam riil sebagai bentuk gam-
baran konkret.
- Saya melihat mereka berialan di jalan kaum setelah tuntas menyele-
saikan ilmu-ilmu syariat dan paham Al-Quran serta kehidupan
53