Page 145 - Hadits-Jibril-Penjelasan-Hadits-Jibril-Memahami-Pondasi-Iman-Yang-Enam-Dr.-H.-Kholilurrohman-MA
P. 145
128 | H a d i t s J i b r i l
sendiri. Karena itu al-Imam al-Bukhari telah menulis satu
kitab berjudul “Khalq Af‟al al-„Ibad”, berisi penjelasan bahwa
segala perbuatan manusia adalah ciptaan Allah, bukan
ciptaan manusia itu sendiri.
Dengan demikian menjadi sangat jelas bagi kita
kesesatan kaum Qadariyyah. Bahwa mereka adalah kaum
yang kafir kepada Allah, karena mereka menetapkan adanya
pencipta kepada selain Allah. Mereka telah menjadikan Allah
setara dengan makhluk-makhluk-Nya sendiri. Mereka tidak
hanya menetapkan adanya satu sekutu bagi Allah, tapi
mereka menetapkan banyak sekutu bagi-Nya. Karena dalam
keyakinan mereka bahwa setiap manusia adalah pencipta
bagi segala perbuatannya sendiri, sebagimana Allah adalah
Pencipta bagi tubuh-tubuh semua manusia tersebut. Na‟udzu
Billah.
Golongan terakhir, yaitu Ahluassunnah Wal Jama‟ah,
adalah golongan yang selamat. Keyakinan golongan ini
adalah keyakinan yang telah dipegang teguh oleh mayoritas
umat Islam dari masa ke masa, antar genarasi ke genarasi.
Dan inilah keyakinan yang telah diwariskan oleh Rasulullah
kepada para sahabatnya. Mereka menetapkan bahwa tidak
ada pencipta selain Allah. Hanya Allah yang menciptakan
semua makhluk, dari segala dzat-dzat atau tubuh-tubuh
mereka, hingga segala sifat-sifat dan perbuatannya masing-
masing.
Perbuatan manusia terbagi kepada dua bagian.
Pertama; Af‟al Ikhtiyariyyah, yaitu segala perbuatan yang
terjadi dengan inisiatif, dengan usaha, dan dengan ikhtiar
dari manusia itu sendiri, seperti makan, minum, berjalan, dan