Page 212 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 212
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 210
terminologis dalam berbagai aspek tasawuf 238 . Pada saat yang sama
sering kali datang kepada Ibn Arabi berbagai pertanyaan dan
masalah-masalah yang dimintakan jawabannya dari beliau. Dari
sinilah, secara tidak langsung kemudian tersusun kitab al-Futûhât al-
Makkiyyah.
Kitab al-Futûhât al-Makkiyyah ini mencakup 650 bab. Seluruh
bab tersebut secara umum tercakup dalam enam bahasan pokok
pasal. Adalah sebagai berikut:
Pasal pertama terdiri dari 73 bab membahas secara
terminologis tentang berbagai hal yang tercakup dalam
tasawuf. Ibn Arabi menamakan Pasal ini dengan “al-Ma’ârif”.
Pasal kedua, dari bab 74 sampai bab 189 tentang “al-
Mu’âmalât”, mencakup berbagai rahasiah tentang beberapa
maqâmât dalam ajaran-ajaran Islam.
Pasal ke tiga, dari bab 190 sampai 269 tentang “al-Ahwâl”,
membahas tingkatan-tingkatan “keadaan” kaum sufi.
Pasal ke empat, dari bab 270 sampai bab 383 tentang “al-
Manâzil”.
Pasal ke lima, dari bab 384 sampai bab 461 tentang “al-
Munâzalât”.
238 Lihat Haji Khalifah dalam Kasyf azh-Zhunûn mengutip dari al-Futûhât al-
Makkiyyah, bahwa Ibn Arabi berkata: “Kebanyakan yang aku hasilkan dari isi
kitab ini aku dapatkan saat aku sedang melaksanakan thawaf”. Termasuk
susunan kitab al-Futûhât al-Makkiyyah ini dalam rangkaian bab-bab dan pasal-
pasalnya adalah karena ilham yang telah beliau dapatkan. Dalam pengakuan Ibn
Arabi, dalam al-Futûhât ini terdapat beberapa pasal yang tidak ada keterkaitannya
dengan pasal sebelumnya dan dengan pasal sesudahnya. Hal semacam ini mirip
dengan firman Allah “Hâfizhû ‘Alâ al-Shalawât Wa ash-Shalât al-Wusthâ…” yang
terletak di antara dua ayat yang tidak ada keterkaitan dengannya. Yaitu antara
ayat tentang thalaq dan nikah dan ayat tentang ‘iddah wafat. Lihat Haji Khalifah,
Kasyf azh-Zhunûn, j. 2, h. 226