Page 292 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 292
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 290
d. Al-Anwâr Fimâ Yumnah Shâhib al-Khalwah Min Asrâr
Sesuai dengan namanya, karya Ibn Arabi ini membahas
tentang hasil yang akan didapatkan oleh seorang yang melakukan
khalwah. Sekaligus membahas tentang tatacara masuk ke dalam
medan khlawah itu sendiri. Menyangkut persiapan-persiapan
khalwah, kedisiplinan saat di dalam khalwah, hingga pakaian,
makanan dan minuman yang selayaknya dipersiapkan oleh seorang
sâlik. Dan kemudian pada puncaknya penjelasan tentang keharusan
akhlak bagi seorang yang telah wushul. Karya Ibn Arabi ini
tampaknya merupakan jawaban bagi permintaan sebagian
muridnya tentang tatacara khalwah. Ini tersurat langsung dalam
pembukaannya “Ajabtu Su’âlak Ayyuhal Walyy al-Karîm…” 289 . Pada
bagian akhir dari risalah ini Ibn Arabi menyatakan sendiri bahwa
risalah ini ditulis pada tahun 602 hijriah. 290
Karya Ibn Arabi ini bukan termasuk kitab yang besar dengan
banyak halaman, ia lebih cocok untuk disebut risalah. Yang penulis
jadikan rujukan adalah cetakan ‘Alam al-Fikr, cetakan pertama, di-
tashîh oleh Abd ar-Rahman Hasan Mahmud, hanya dalam tiga
puluh enam halaman. Risalah Ibn Arabi ini dikutip juga oleh Sayyid
Muhammad Haqqî al-Nazili dalam kitab Khazînah al-Asrâr. Kitab
terakhir disebut adalah kitab yang cukup populer di kalangan
pondok pesantren di Indonesia, terutama pondok pesantren klasik.
Hanya saja dalam Khazînah al-Asrâr karya Ibn Arabi di atas dengan
judul Bâb al-Tadbîrât al-Ilâhiyyah Fi Ishlâh al-Mamlakah al-Insâniyah 291 .
289 Lihat Ibn Arabi, Al-Anwâr Fimâ Yumnah Shâhib al-Khalwah Min Asrâr;
Cairo; Maktabah ‘Alam al-Fikr, cet I, 1407 H-1986 M, h. 9
290 Ibid. h. 36
291 Pentashih kitab (Abd ar-Rahman Hasan Mahmud) yang dijadikan
referensi penulis bahkan dihinggapi keraguan, manakah yang benar diantara
kedua nama judul kitab Ibn Arabi tersebut. Setelah merujuk ke Kasyf al-Zhanun