Page 956 - (EBOOK 3_PSDKP) MENGENAL NORMA STANDAR PROSEDUR & KRITERIA DI BIDANG PENGAWASAN SUMBER DAYA PERIKANAN
P. 956
- 27 - - 28 -
3. Pengawasan kegiatan Distribusi lobster (Panulirus spp.) dilakukan 2) surat keterangan dari badan yang menyelenggarakan tugas
dengan cara memeriksa kesesuaian: di bidang riset kelautan dan perikanan.
a. dokumen perizinan berusaha, berupa NIB sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan; 4. Pengawasan kegiatan Distribusi kepiting (Scylla spp.) dilakukan
b. persyaratan dokumen tindakan karantina antar area berupa dengan cara memeriksa kesesuaian:
Sertifikat Kesehatan Ikan dan Mutu Hasil Perikanan Domestik a. dokumen perizinan berusaha, berupa NIB sesuai dengan
(KID-2) atau Sertifikat Pelepasan (KID-12), yang melalui tempat ketentuan peraturan perundang-undangan;
pemasukan dan pengeluaran media pembawa hama dan penyakit b. persyaratan dokumen tindakan karantina antar area berupa
ikan karantina yang ditetapkan; Sertifikat Kesehatan Ikan dan Mutu Hasil Perikanan Domestik
c. jenis, jumlah, dan ukuran lobster (Panulirus spp.) yang akan (KID-2) atau Sertifikat Pelepasan (KID-12), yang melalui tempat
dilalulintaskan atau dikeluarkan dilakukan dengan melakukan pemasukan dan pengeluaran media pembawa hama dan penyakit
pemeriksaan terhadap: ikan karantina yang ditetapkan;
1) lokasi peruntukannya; dan c. jenis, jumlah, dan ukuran kepiting (Scylla spp.) yang akan
2) rencana peruntukannya. dilalulintaskan atau dikeluarkan dilakukan dengan melakukan
d. kondisi komoditas lobster (Panulirus spp.) yang akan pemeriksaan terhadap:
dilalulintaskan atau dikeluarkan, dengan kondisi: 1) lokasi peruntukannya; dan
1) bertelur atau tidak bertelur; dan 2) rencana peruntukannya.
2) hidup atau mati. d. kondisi komoditas kepiting (Scylla spp.) yang akan dilalulintaskan
e. ukuran lobster (Panulirus spp.) yang ditentukan, terdiri atas: atau dikeluarkan, dengan kondisi:
1) ukuran panjang karapas di atas 6 (enam) sentimeter atau 1) bertelur atau tidak bertelur; dan
berat di atas 150 (seratus lima puluh) gram per-ekor untuk 2) hidup atau mati.
lobster pasir (Panulirus homarus); dan e. ketentuan pemeriksaan kondisi sebagaimana dimaksud pada
2) ukuran panjang karapas di atas 8 (delapan) sentimeter atau huruf d dikecualikan bagi komoditas kepiting (Scylla spp.) hasil
berat di atas 200 (dua ratus) gram per ekor untuk lobster Penangkapan Ikan dalam kondisi bertelur pada periode bulan
(Panulirus spp.) jenis lainnya; Desember sampai dengan akhir bulan Februari;
f. ketentuan ukuran yang diperbolehkan dilalulintaskan f. ukuran kepiting (Scylla spp.) yang ditentukan, terdiri atas:
sebagaimana dimaksud pada huruf e dikecualikan untuk 1) ukuran lebar karapas di atas 12 (dua belas) sentimeter atau
kegiatan pendidikan, penelitian dan pengembangan, pengkajian, berat di atas 150 (seratus lima puluh) gram per ekor, untuk
dan/atau penerapan di dalam wilayah negara Republik Indonesia; kepentingan konsumsi;
g. surat keterangan untuk kegiatan pendidikan, penelitian dan 2) ukuran berat minimal 60 (enam puluh) gram per ekor untuk
pengembangan, pengkajian, dan/atau penerapan atau kepiting (Syclla spp.), untuk Pembudidayaan Ikan;
pembenihan di wilayah Negara Republik Indonesia, berupa: 3) ukuran berat minimal 60 (enam puluh) gram per ekor untuk
1) surat keterangan asal lobster (Panulirus spp.) dari unit kepiting soka; atau
pelaksana teknis yang membidangi perikanan tangkap, unit 4) tanpa batas ukuran minimal, bagi kepiting (Scylla spp.) hasil
pelaksana teknis yang membidangi perikanan budidaya, Pembudidayaan Ikan yang benihnya berasal dari unit
atau Dinas; dan pembenihan (hatchery).
DITJEN PSDKP
946

