Page 209 - Draft Revisi BUKU TJ Reviu Bu Ning PR Ok_Kirim Pak Unan_18 Des 2024
P. 209
a. untuk undang-undang pidana khusus di luar kodifikasi, norma larangan atau
norma perintah digabung dengan ancaman pidana dalam satu rumusan.
Contoh rumusan:
Pasal 8
Setiap Orang yang melakukan perbuatan memaksa orang lain
menggunakan alat kontrasepsi dengan kekerasan atau ancaman kekerasan,
penyalahgunaan kekuasaan, penyesatan, penipuan, membuat atau
memanfaatkan kondisi tidak berdaya yang dapat membuat kehilangan fungsi
reproduksinya untuk sementara waktu, dipidana karena pemaksaan
kontrasepsi, dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau
pidana denda paling banyak Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).
Catatan contoh di atas:
- contoh di atas termasuk tindak pidana khusus yaitu UU Nomor 12
Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual
- menggunakan frase dan/atau berbeda dengan yang dinormakan
secara umum yaitu dengan kata “atau”
- penjatuhan pidana penjara dan pidana denda tidak menggunakan
kategorisasi dan penjatuhan pidana penjara yang ditentukan oleh
KUHP Baru
memenuhi ketentuan Pasal 187 dan penjelasan 187 KUHP Baru.
b. untuk undang-undang administrasi yang memuat sanksi pidana, norma
larangan atau norma perintah dapat diatur dalam materi pokok, sedangkan
bab mengenai materi ketentuan pidana dapat mengatur norma larangan
atau norma perintah yang dirumuskan ulang secara lengkap unsur tindak
pidananya serta ancaman pidananya.
Contoh rumusan:
Pasal 119
Darah manusia dilarang diperjualbelikan dengan alasan apa pun.
Pasal 431
209