Page 204 - Draft Revisi BUKU TJ Reviu Bu Ning PR Ok_Kirim Pak Unan_18 Des 2024
P. 204
khusus?
Jawaban:
Undang-undang pidana khusus terdiri dari dua macam yakni:
1. Undang-Undang tindak pidana khusus di luar kodifikasi, antara lain,
Undang-Undang tentang Tindak Pidana Korupsi, Undang-Undang tentang
Tindak Pidana Pencucian Uang, atau Undang-Undang tentang Terorisme.
Dalam kategori ini, materi pokok dari Undang-Undang yang bersangkutan
seluruhnya mengatur tentang materi tindak pidana.
2. Undang-Undang administrasi yang memuat ketentuan pidana, antara lain,
Undang-Undang tentang Pemilihan Kepala Daerah, dan Undang-Undang
tentang Keimigrasian.
Dalam kategori ini, Pasal 2 sampai dengan sebelum bab ketentuan pidana
mengatur tentang materi pokok, sedangkan materi ketentuan pidana diatur
dalam bab tersendiri.
Berdasarkan ketentuan dalam Pasal 187 KUHP Baru menyatakan bahwa:
Ketentuan dalam Bab I sampai dengan Bab V Buku Kesatu berlaku juga bagi
perbuatan yang dapat dipidana menurut peraturan perundang-undangan lain,
kecuali ditentukan lain menurut Undang-Undang.
Penjelasan pasal 187:
Frasa "menurut Undang-Undang dalam ketentuan ini hanya terkait dengan
Undang-Undang yang mengatur secara khusus Tindak Pidana yang menurut
sifatnya adalah:
a. dampak viktimisasi (Korbannya) besar;
b. sering bersifat transnasional terorganisasi (Transnational Organized Cimed);
c. pengaturan acara pidananya bersifat khusus;
d. sering menyimpang asas-asas umum hukum pidana materiel;
e. adanya lembaga pendukung penegakan hukum yang bersifat dan memiliki
kewenangan khusus (misalnya Komisi Pemberantasan Korupsi, Badan
Narkotika Nasional, dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia);
f. didukung oleh berbagai konvensi intemasional baik yang sudah diratifikasi
maupun yang belum; dan
204