Page 43 - akt keperilakuan
P. 43
• Teori Harapan: Ide dasar dari teori ini adalah motivasi ditentukan oleh
hasil yang diharapkan akan diperoleh seseorang sebagai akibat dari
tindakannya.
• Teori Penguatan: Teori ini mengemukakan perilaku merupakan fungsi
dari akibat yang berkaitan dengan perilaku tersebut.
• Teori Penetapan Tujuan: Konsep dasar dari teori ini adalah karyawan
yang memahami tujuan (apa yang diharapkan organisasi terhadapnya)
akan terpengaruh perilaku kerjanya.
• Teori Atribusi: Teori ini dikembangkan oleh Fritz Heider yang
beragumentasi bahwa perilaku seseorang ditentukan oleh kombinasi antara
kekuatan internal dan kekuatan eksternal.
• Teori Agensi: Dari sudut pandang teori agensi, prinsipal membawahi agen
untuk melaksanakan kinerja yang efisien.
• Pendekatan Dyadic: Pendekatan Dyadic menyatakan ada dua pihak, yaitu
atasan (superior) dan bawahan (subordinate) yang berperan dalam proses
evaluasi kinerja.
• Theory of Planned Behavior: Theory of Planned Behavior (TPB)
merupakan teori yang banyak digunakan oleh berbagai bidang ilmu untuk
menjelaskan tentang rencana perilaku seseorang atau kelompok yang
berdampak pada hasil perilaku tersebut. Misalnya wajib pajak tidak
membayar pajak karena memang sudah direncanakan tidak membayar
dengan alasan yang berbeda-beda. Beberapa komponen TPB adalah
behavioral belief, normative belief, dan control belief. TPB juga dapat
dikaitkan dengan whistleblowing, yakni salah satu cara untuk
mengungkapkan kecurangan, sebagaimana yang akan disajikan di akhir
bab ini.
Theory of Planned Behavior (TPB; Ajzen 1988, 1991) adalah
sebuah teori perluasan dari teori sebelumnya yaitu Theory of Reasoned
Action (TRA; Fishbein dan Ajzen 1975; Ajzen dan Fishbein 1980) yang
melanjutkan penjelasan mengenai perhatian dalam psikologi (Sheppard
AKUNTANSI KEPERILAKUAN 30