Page 15 - E-Modul.I Putu Eka Resdita.1916011051.PJKR5B
P. 15
MENJAGA KESEIMBANGAN
Sikap akhir setelah menolak peluru adalah: Kaki kanan di depan dengan lutut
agak tertekuk (sebagai kaki tumpu dari berat badan) dan telapak kakinya menyerong
ke arah dalam. Badan condong ke depan (berat badan bawa ke depan). Kaki lurus ke
belakang rileks agak terangkat guna menjaga keseimbangan.
RANGKUMAN
Tolak peluru adalah suatu bentuk gerakan menolak atau mendorong suatu alat
bundar dengan berat tertentu yang terbuat dari logam, yang dilakukan dengan bahu
dengan satu tangan untuk mencapai jarak sejauh jauhnya. Teknik merupakan
pelaksanaan suatu kegiatan secara efektif dan rasional yang memungkinkan
tercapainya hasil yang baik dalam suatu pertandingan maupun latihan. Peningkatan
prestasi dalam olahraga menuntut adanya perbaikan dan pengembangan unsur teknik
untuk mencapai tujuan. Peningkatan prestasi tolak peluru selalu menuntut perubahan
teknik dari gaya depan, samping,danbelakang. Hal ini berarti setiap saat teknik selalu
berkembang sesuai dengan tuntutan peningkatan prestasi olahraga atau terjadi
sebaliknya dengan dikemukakannya teknik-teknik baru, maka prestasi olahraga
menjadi meningkat. Menolak peluru sejauh-jauhnya merupakan tujuan utama dari
tolak peluru. Untuk dapat menolak peluru sejauh-jauhnya harus menguasai teknik
tolak peluru yang baik dan benar. Menurut Syarifudin (1992:145),teknik tolak peluru
yang harus dikuasai meliputi,:
10
