Page 22 - SITI SUMARNI BUKU SAKU DIGITAL EKONOMI PENDIDIKAN
P. 22

BAB  V


              E.UPAYA PEMBANGUNA SUMBER DAYA MANUSIA

                     MTE Hariandja (2002) MTE Hariandja berpendapat bahwa Sumber Daya Manusia adalah salah satu faktor
              yang paling utama pada suatu perusahaan dilihat dari faktor-faktor lainnya selain modal usaha. Oleh karena itu,
              SDM sangatdiperlukan untuk dikelola dengan baik agar efektivitas dan efisiensi perusahaan semakin meningkat.


                Hasibuan (2003, h 244) Menurut ahli lainnya, yaitu Hasibuan (2003, h 244), beliau menjelaskan Sumber Daya

              Manusia memiliki arti keahlian terpadu yang berasal dari daya pikir serta daya fisik yang dimiliki oleh setiap orang.
              Yang  melakukan  serta  sifat  yang  dilakukan  tetap  memiliki  hubungan  yang  erat  seperti  keturunan  dan

              lingkungannya, sedangkan untuk prestasi kerja dimotivasi oleh sebuah keinginan dalam memenuhi keinginannya.
              Kesimpulan dari definisi sumber daya manusia menurut MTE Hariandja dan Hasibuan adalah bahwaSumber Daya

              Manusia (SDM) merupakan faktor penting dalam perusahaan dan organisasi, di manapengelolaan yang baik dapat
              meningkatkan efektivitas dan efisiensi. Menurut Hariandja, SDM adalah faktor utama selain modal yang harus

              dikelola  secara  optimal  untuk  kemajuan  perusahaan.  Sementara  itu,  Hasibuan  menekankan  bahwa  SDM
              melibatkan keahlian yang berasal dari daya pikir dan fisik seseorang, yang dipengaruhi oleh faktor keturunan,

              lingkungan, serta motivasi untuk mencapai keinginan pribadi.

                1. Secara teoritis bahwa keberadaan pendidikan dengan pengembamngan sumbr daya sumber daya
                   Manusia
                Pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) saling terkait erat dalam konteks pengembangan

              individu dan masyarakat secara keseluruhan. Secara teoritis, hubungan antara keduanya dapat dijelaskan sebagai
              berikut:


              1. Pendidikan sebagai Dasar Pengembangan SDM: Pendidikan adalah proses sistematis yang bertujuan untuk
              meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap individu. Melalui pendidikan, individu memperoleh dasar-

              dasar ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk berfungsi secara efektif dalam masyarakat.
              Pendidikan formal seperti sekolah dan universitas menyediakan keterampilan dasar dan lanjutan yang dibutuhkan

              dalam berbagai sektor pekerjaan.

              2. Peningkatan Kemampuan dan Kompetensi: Pengembangan SDM bertujuan untuk meningkatkan kemampuan

              dan kompetensi individu sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam lingkungan kerja
              mereka.  Pendidikan  mempersiapkan  individu  dengan  keterampilan  dasar,  sementara  pelatihan  dan

              pengembangan berkelanjutan di tempat kerja mengasah dan memperluas keterampilan tersebut. Dengan kata
              lain,  pendidikan  memberikan  fondasi,  dan  pengembangan  SDM  memperluas  dan  mengaplikasikan  fondasi

              tersebut.
                                                               22
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27