Page 13 - BUKU MODEL PEMBELAJARAN CONNECTED edit_Neat
P. 13

Dikaitkan  dengan  Pendidikan  aliran  ini  mengutamakan

                        pengalaman  siswa  sebagai  hal  penting  dalam  setiap  proses


                        pembelajaran sebagai hasil interaksi antara siswa materi ajar


                        dan lingkungan Pendidikan (Bauer, 1978).

                           Posisi pragmatisme disimpulkan Stone & Schneider (1971),


                        untuk mengetahui validitas doktrin pendidikan ialah setelah

                        terbukti  keampuhannya  bagi  pemecahan  masalah  nyata.


                        Peran  utama  guru,  menurut  kaum  pragmatis,  menyiapkan


                        suasana  atau  lingkungan  belajar  yang  memungkinkan  siswa


                        memperoleh pengalaman belajar (learning experience) dalam

                        mengidentifikasi  masalah,  dan  mencarikan  jalan  keluar  dari


                        masalah itu (D. W. Johnson & Johnson, 1987).

                           Konsep yang dikemukakan oleh Dewey (1902, 1908, 1923,


                        1938)  tentang  pengalaman  merupakan  inti  dari  aliran


                        pragmatisme dan eksperimentalisme. John Dewey fokus pada


                        proses  atau  metode  perolehan  pengetahuan  untuk

                        memecahkan  masalah  riil  manusia.  Ide  ini  didasarkan  pada


                        pertimbangan bahwa pembelajaran timbul ketika seseorang

                        terlibat  dalam  pemecahan  masalah  dengan  memanfaatkan


                        metode ilmiah, baik bagi pemecahan masalah pribadi maupun


                        masalah  sosial.  Metode  ilmiah  ini  dikembangkan  sampai


                        menjadi kompetensi yang dapat ditransfer dan dikembangkan




                                                               8
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18