Page 9 - Microsoft Word - Buku Pembelajaran PKn Tingkat Dasar dan Lanjutan.docx
P. 9
instruksional dalam praksis pendidikan demokrasi untuk warga
negara di sekolah dan masyarakat; dan
3. Aksiologi untuk mempasilitasi pengembangan body of
knowledge sistem pengetahuan atau disiplin Pendidikan
Kewargenagaraan; melandasi dan memfasilitasi pengembangan
dan pelaksanaan pendidikan demokrasi di sekolah dan luar
sekolah; dan membingkai serta memfasilitasi perkembangnya
koridor proses domokrasi secara sosial kultural dalam
masyarakat.
Di pihak lain, menurut Somantri (2001:276) yang
menjadi objek studi civic education, adalah “warga negara dalam
hubungannya dengan organisasi kemasyarakatan, sosial, ekonomi,
agama, kebudayaan dan negara”. Selanjutnya yang termasuk ke
dalam objek studi Civic adalah: (a) tingkah laku, (b) tipe
pertumbuhan berpikir, (c) potensi yang ada dalam setiap diri warga
negara, (d) hak dan kewajiban, (e) cita-cita dan aspirasi, (f)
kesadaran, patriotisme, nasionalisme, pengertian internasional,
moral Pancasila, (g) usaha, kegiatan, partisipasi, tanggung jawab.
Dengan demikian dari objek ini, Rahmat, dkk,
(2009:41), menyimpulkan bahwa ontologi PKn yang esensial
adalah perilaku warga negara, meskipun perlu disadari bahwa
perilaku warga negara itu sangat kontekstual sehingga kajiannya
harus melihat dimana warga negara itu hidup dan berada serta
dalam suasana atau kondisi tertentu. Dengan demikian
pembelajaran PKn dapat menjadikan peserta didik/warga
negara menjadi manusia yang bermartabat dan bermanfaat
bagi lingkungannya. Oleh karena itu, menurut Mulyasana
6