Page 99 - E-BOOK EVALUASI PROGRAM_RAHMA NUR NAZMI
P. 99

isinya; sulit dianalisis sebab respons dari responden tidak  sistematik dan
                               tidak terstandar. Sungguhpun demikian, respons terbuka dari  responden
                               memungkinkan peneliti mengetahui dunia dari perspektif responden.
                                      Menurut  Patton  data  kualitatif  mendalam  dan  rinci  (depth  and
                               detail).  Data   yang  mendalam  dan  rinci  muncul  dalam  bentuk  kutipan
                               langsung  dan  deskripsi  yang   cermat.  Kedalaman  dan  kerincian  data
                               bervariasi tergantung pada sifat dan tujuan  penelitian tertentu. Pada level
                               yang paling sederhana, kedalaman dan kerincian data  dapat muncul dari
                               respons     atas    pertanyaan-pertanyaan     terbuka     (open-ended)
                               pada  kuesioner.
                                      Dalam  metode  penelitian  kualitatif,  evaluator  merupakan
                               instrumen utama  dalam menjaring data. Agar evaluator dapat menjaring
                               data dengan teliti dan lengkap,   menurut  John  Lofland (Michael  Quinn
                               Patton,  1980)  ada  empat  elemen  yang  harus   dipenuhi  evaluator  dalam
                               menjaring data. Pertama, evaluator harus berada sedekat   mungkin dari
                               orang  dan  situasi  yang  sedang  diteliti  agar  dapat  memahami
                               dan  mendalami rincian apa yang sedang terjadi. Kedua, evaluator harus
                               menangkap fakta
                               fakta. Ketiga, data kualitatif berisi sebagian besar deskripsi murni orang,
                               aktivitas,  dan   interaksi.  Keempat,  data  kualitatif  terdiri  dari  kutipan
                               langsung dari orang, meliputi  apa yang mereka ucapkan dan apa yang
                               mereka tulis.
                               2. Proses
                                      Patton (1990) mengemukakan bahwa evaluasi kualitatif dirancang
                               dan  dilaksanakan dengan mempergunakan sepuluh tema sebagai berikut.
                               a. Penelitian naturalistik. Metode kualitatif merupakan metode
                               naturalistik.  Peneliti tidak berupaya untuk memanipulasi altar penelitian,
                               unobtrusif, tidak  mengontrol, terbuka terhadap apa yang terjadi atau
                               muncul dan tidak  ditentukan sebelumnya. Patton mengutip definisi
                               penelitian naturalistik dari  Egon dan Guba sebagai pendekatan yang
                               meminimalkan manipulasi dari  peneliti mengenai altar penelitian dan
                               menentukan mengenai apa keluaran  penelitian yang diharapkan.
                               Penelitian naturalistik kontras dengan penelitian  eksperimen di mana
                               peneliti berupaya secara keseluruhan mengontrol kondisi kondisi stud
                               melalui manipulasi, mengubah atau memegang pengaruh  eksternal di
                               mana suatu keluaran yang terbatas dari variabel diukur. Dalam  penelitian
                               eksperimen peneliti memasuki program pada dua titik, pretes dan  postes
                               dan membandingkan kelompok eksperimen terhadap kelompok kontrol.
                               b. Analisis induktif. Penelitian kualitatif terutama berorientasi ke arah
                               eksplorasi,  diskoveri, dan logika induktif. Suatu pendekatan evaluasi
                               adalah induktif jika  sampai seberapa jauh peneliti berupaya membuat arti
                               suatu situasi tanpa  menekankan harapan sebelumnya terhadap fenomena
                               atau altar yang di studi.  Analisis induktif mulai dengan observasi
                               spesifik dan membangun ke arah  pola-pola mum. Analisis kategori-
                               kategori atau dimensi-dimensi umum  muncul dari observasi-observasi
                               terbuka ketika evaluator memahami pola pola program yang eksis dalam
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104