Page 29 - ANAK KOS DODOL
P. 29
Kalo iseng dihitung-hitung, pergaulan penuh hura-hura butuh biaya nggak sedikit lho makanya
anak-anak punya satu hobi baru lagi: berkeluh kesah sambil ngitung-ngitung pengeluaran hihihi.
Hitung saja: biaya clubbing, kencan sama pacar, beli-beli outifit bermerek, gonta-gnti gadget, ke
salon untuk mengkinclong kan tampilan, dan banyak lagi kan menguras kantong mana masih
pada nadah ke ortu kan...
So, banyak cara dilakukan si badung buat dapat tambahan duit. Trik klasik bin tega sih,
berbohong dan minta tambahan pada orangtua. Pura-puranya butuh uang untuk kursus bahasa
inggris atau membeli buku teks kuliah. Jurus ini yang paling digemari anak-anak.
Sofia tuh paling hapal. Bukan karena ia pelaku. Tapi coz dia punya part time job jadi penjaga
wartel gitu. Eh... Nggak ding, berhubung letak kamarnya persis di depan telpon massal. Itu tuh
yang nggak berhenti berdering dari pagi sampai pali lagi. Makanya tuh anak suka jdi relawan
gitu ngangkat dan teriak-teriak manggil anak kos *menyalurkan hobi tarzanwati hehe.
Dia juga sering ngecengin penelpon cowok bersuara merdu atau... Ups, nggak sengaja
menguping obrolan anak kos hehe. Menurut survei anak sableng itu, rata-rata percakapan anak
kos dengan ortu topiknya hanya satu: ngeboong segala cara demi uang tambahan! ''Gila, kualat
sama ortu baru tahu!'' kata penjaga wartel, eh! Sofia prihatin.
Ya, gimana nggak, anak merengek, orangtua pun berjibaku mencari dana tambahan. Kalau
sedang bokek, terpaksa deh ngutang ke kantor atau malah pegadaian jadi jalan keluar. Ternyata,
uangnya bukan buat les inggris tapi rebonding di salon! Cape dyeeh! Kata bokap memegang
jidatnya.
Kalau ortu mulai curiga, tentu saja jurus mengiba-ngiba itu gak bisa dilancarkan lagii. Anak-
anak mulai melirik pujaan baru hehe, si gedung ijo a.k.a pegadaian. Selain mal, kami akrab
dengan gedung satu itu hehe. Nggak masalah sih, kalau kepepet butuh dana cepat bayar kos-an
atau kuliah *daripada didepak? Tapi... Dah error kalau punya hobi baru menggadai barang di
kamar hanya buat beli sepatu dan blus incaran di mal! Sableng!