Page 20 - Buku Kalkulus Variasi
P. 20

. /            . /                                            (32)
                                       ̇               ̇
                             Untuk  melihat  hubungan  antara  persamaan  (33)  dengan  hukum




                        kedua  Newton,  kita  tinjau  kasus  khusus  dimana         ( )
                                                                                             ̇
                                                                                                      ̇

                        sedangkan             ( ).  Jelaskan  bahwa  untuk  kasus  tersebut
                        persamaan (32) tereduksi menjadi:



                                                                                                   (33)
                                ̈

                             Dengan menulis:



                              ( )                                                                  (34)

                             Persamaan (33) segera terlihat persamaan diferensial untuk hukum


                        kedua Newton:


                                   ( )                                                             (35)
                                ̈
                             Dalam  kasus  khusus  ini,  fungsi   ( )  mewakili  gaya  konservatif,


                        sedangkan   ( ) dinamakan sebagai fungsi potensial.


                             Kembali pada persamaan umum (32), untuk sistem yang melibatkan

                        gaya  yang  bersifat  konservatif,  hukum  kedua  Newton  dapat  dituliskan


                        sebagai:


                                       . /    (       )                                            (36)

                                                  ̇
                                       ̇

                             Dengan                 . /  merupakan  gaya  umum  non-konsevatif
                                                      ̇
                        yang terkait.


                             Misalkan  jumlah  koordinat  umum  yang  terdefinisi  dalam


                        Lagrangian terkait lebih dari satu sehingga









                                                                                                                   16
   15   16   17   18   19   20   21   22   23