Page 19 - Buku Kalkulus Variasi
P. 19

dan  dikenal  sebagai  prinsip  Hamilton,  sebagaimana  telah  disinggung

                        sepintas pada bagian pendahuluan.


                             Misalkan  untuk  sebuah  partikel  yang  berada  pada  pengaruh  gaya


                        memiliki energi kinetik        (       ), sedangkan gaya yang berpengaruh
                                                            ̇

                        tersebut  dapat  diwakili  oleh  fungsi       (       ),  maka  dapat  dibentuk
                                                                           ̇
                        sebuah fungsi yang dinamakan fungsi Lagrange atau Lagrangian   yang


                        didefiisikan sebagai


                              (       )     (       )    (       )                                  (28)
                                              ̇
                                   ̇
                                                         ̇
                             Dimana       ( )  dan       ( )  merupakan  koordinat  umum.
                                                               ̇
                                                          ̇
                        Selajutnya  dapat  pula  dibangun  sebuah  fungsional  yang  terkait  dengan


                        fungsi Lagrange:


                                 ∫                                                                 (29)


                             yang  dinamakan  sebagai  fungsional  Aksi.  Berdasarkan  fungsional


                        Aksi  tersebut,  prinsip  Hamilton  mengatakan  bahwa  lintasan  yang

                        ditempuh  oleh  partikel  tersebut  dari  kedudukannya  pada      sampai


                        dengan    memiliki fungsional Aksi yang stasioner atau dengan kata lain



                                 ∫                                                                 (30)




                             yang mengimplikasikan bahwa Lagrangian memenuhi persamaan:



                                      . /                                                          (31)
                                         ̇

                             yang  selanjutnya  disebut  sebagai  persamaan  Euler-Lagrange.


                        Dengan mensubstitusikan persamaan (29) diperoleh:








                                                                                                                   15
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23