Page 18 - VETNESIA JULI 2019
P. 18
FOKUS UTAMA
Peran Dokter Hewan
Dalam Penegakan 4 Pilar Qurban
Oleh : Drh. Sugeng Dwi Hastono
penyakit zoonosis (menular dari
Tanggal 10 Dzulhijah hewan ke manusia atau
merupakan salah satu sebaliknya) khususnya, maupun
Peringatan Hari Raya gangguan kesehatan karena
Besar Islam (PHBI) bagi mengkonsumsi daging dari hewan
umat muslim. Sebagian yang tidak sehat. Sangat ideal
umat Islam yang apabila setiap individu hewan
mempunyai kemampuan yang dinyatakan sehat oleh Dokter
melaksanakan wukuf di Hewan memiliki Surat Keterangan
Arafah sebagai puncak Sehat, sehingga memberikan
jaminan bagi masyarakat yang
pelaksanaan rangkaian akan membeli hewan tersebut
Ibadah Haji. Di belahan sebagai calon hewan qurban.
bumi lainnya, umat muslim Edukasi untuk menanamkan
menyelenggarakan sholat status kesehatan seekor hewan kesadaran masih harus selalu
Iedul Adha dan dilanjutkan calon qurban. Secara umum dilakukan kepada para pengurus
persyaratan hewan qurban adalah
penyembelihan hewan gemuksehat, cukup umur masjid maupun masyarakat yang
qurban. (dewasa), tidak cacat serta akan membeli hewan qurban,
(sebaiknya) berkelamin jantan. sehingga diharapkan setiap hewan
Pemeriksaan setiap individu yang dibeli dalam keadaan sehat.
hewan (sapi, kerbau, kambing, Pemeriksaan usia hewan qurban
sebaiknya menjadi bagian tak
Penulis mencermati bahwa domba atau bahkan unta) oleh terpisahkan dalam pemeriksaan
dalam rangkaian pelaksanaan Dokter Hewan mutlak dibutuhkan kesehatan hewan qurban. Hewan
ibadah qurban, terdiri atas empat untuk melindungi masyarakat dari qurban yang gemuk serta telah
(4) pilar yang kesemuanya harus ancaman kesehatan akibat
ditegakkan dan dikawal oleh
Dokter Hewan, guna mencapai
derajat sempurna dari produk
hewani (daging) yang aman –
sehat – utuh dan halal (ASUH).
Keempat pilar tersebut yang
sebenarnya menjadi kewenangan
dan domain Dokter Hewan adalah
Kesehatan Hewan (KESWAN);
Kesejahteraan Hewan
(KESRAWAN); Kehalalan
Penyembelihan serta Kesehatan
Masyarakat Veteriner
(KESMAVET).
1. Kesehatan Hewan
Pilar pertama yaitu
Kesehatan Hewan, ini sangat jelas Dokumen : Drh. Sugeng Dwi Hastono
menjadi Domain dan Kewenangan Pemeriksaan oleh Dokter Hewan untuk setiap individu hewan ternak, guna memastikan
Dokter Hewan untuk menentukan status kesehatan – umur untuk memenuhi peryaratan calon hewan qurban
18 | Juli 2019