Page 99 - 37 Masalah Populer
P. 99
mengandung makna kekafiran pada masa itu. Ketika pemakaian dasi sudah menjadi tradisi, tidak
seorang pun ulama mengkafirkan orang yang memakainya.
Hukum jenggot pada masa Salaf, seluruh penduduk bumi, baik yang kafir maupun yang
muslim, semuanya memanjangkan jenggot. Tidak ada alasan untuk mencukurnya. Oleh sebab itu
ulama berbeda pendapat antara jumhur yang mewajibkan memelihara jenggot dan Mazhab
Syafi’i yang menyatakan bahwa memelihara jenggot itu sunnat, tidak berdosa bagi orang yang
mencukurnya.
Oleh sebab itu menurut kami pada zaman ini perlu mengamalkan Mazhab Syafi’i, karena
tradisi telah berubah. Mencukur jenggot itu hukumnya makruh. Memelihara jenggot hukumnya
sunnat, mendapat pahala bagi yang menjaganya, dengan tetap memperhatikan tampilan yang
bagus, menjaganya sesuai dengan wajah dan tampilan seorang muslim. Wallahu Ta’ala A’la wa
A’lam 159 .
159 Syekh DR. Ali Jum’ah, Al-Bayan li ma Yusyghil al-Adzhan, (Cet. I; Kairo: al-Muqaththam,
1426H/2005M), hal. 330 – 333.
99