Page 151 - Naskah Akademik Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial Pada Pendidikan Dasar dan Menengah (2)
P. 151

C.  Strategi Penerapan                                mencakup dua tahap strategi
                     Kebijakan                                          yaitu: pelaksanaan terbatas di
                     Pembelajaran Koding                                awal masa implementasi
                     dan Kecerdasan                                     kebijakan sesuai dengan kondisi
                     Artifisial                                         sekolah; dan penyebarluasan

                                                                        (scaling out dan scaling up) di
                  1.  Pendekatan Bertahap
                     dalam Implementasi                                 masa
                     Kebijakan                                          berikutnya. Terkait hal tersebut,
                                                                        penentuan sekolah pelaksana
                  Tantangan utama implementasi                          pembelajaran Koding
                  kebijakan pembelajaran Koding                         dan KA di awal implementasi
                  dan KA di Indonesia adalah                            kebijakan ini setidaknya perlu
                  besarnya wilayah dan jumlah                           mempertimbangkan tiga
                  sekolah di Indonesia, serta

                  beragamnya kondisi sekolah baik
                  antardaerah maupun
                  antarjenjang. Penerapan
                  kebijakan yang bersifat “one size
                  fits all” akan berpotensi pada
                  turunnya kualitas implementasi
                  program dan timbulnya dampak
                  sampingan yang tidak diharapkan.
                  Sebagai contoh, jika

                  pembelajaran koding dan KA
                  wajib
                  diterapkan di semua sekolah
                  tanpa memperhatikan minat
                  siswa, kesiapan guru dan
                  infrastruktur, maka tidak hanya
                  mengakibatkan kualitas proses
                  belajar tidak optimal namun juga

                  berpotensi mengganggu
                  pelaksanaan pembelajaran yang
                  lain secara keseluruhan. Untuk
                  mengantisipasi hal tersebut,
                  penerapan kebijakan
                  pembelajaran Koding dan KA
                  akan dilakukan secara bertahap
                  disesuaikan dengan kesiapan sekolah.


                  Pendekatan bertahap dalam
                  penerapan kebijakan ini
   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155   156