Page 160 - KUMPULAN_CERPEN_FLIPPING BOOK
P. 160

Laki-laki Bagus




                               Oky Endah Noorsari*


                 “Pagi, Mas Mul! Sehat?”

                 Laki-laki itu menyapaku lantang sejak pintu lift terbuka.
          Senyumnya lebar, layaknya kami sahabat yang lama tak berjumpa.

          Langkahnya ringan, tapi mantap saat melintas di depanku yang
          sedikit  membungkuk untuk  membalas  sapaanya.  “Baik,  Pak!
          Terima kasih!”

                 Aku selalu gugup ketika seseorang menyapa dengan

          menyebut namaku. Sebab, kebanyakan dari mereka hanya
          memanggilku ‘pak’, ‘sekuriti’, atau ‘pak satpam’. Namun laki-laki ini
          tidak. Pada sejawatku yang lain pun, laki-laki berbelahan rambut
          sempurna itu selalu menyebut nama mereka ketika menyapa.


                 Ingatannya sungguh bagus. Aku sendiri kesulitan
          mengingat  namanya.  Acap  tertukar  satu  dengan  yang  lain.
          Apakah Bagas, ataukah Bagus?

                 Dibanding banyaknya pegawai di gedung ini, jumlah

          kami hanyalah segelintir.  Tentu saja lebih mudah mengingat
          nama-nama kami. Namun siapalah kami, hingga berhak merasa
          berbungah hati hanya karena mereka mengingat nama kami.
          Kami sudah cukup senang, meski mereka—yang selalu terlihat

          necis dan wangi itu—hanya mengangguk kecil saat kami



           152  Kumpulan Cerpen
   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164   165