Page 214 - PROSES & TEKNIK PENYUSUNAN UNDANG-UNDANG
P. 214

PROSES PERSIAPAN RANCANGAN UNDANG-UNDANG DARI PEMERINTAH,
                            DEWAN PERWAKILAN RAKYAT, DAN DEWAN PERWAKILAN DAERAH, SERTA
                            PEMBENTUKAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG-UNDANG
                                                                  DAN PERMASALAHANNYA

                                (2)   Harmonisasi, pembulatan, dan pemantapan konsepsi RUU
                                    dilakukan paling singkat 3 (tiga) hari dan paling lama 10
                                    (sepuluh) hari masa sidang sejak sidang gabungan antara
                                    Panitia Perancang UU dan Komite dilaksanakan.
                                (3)   Dalam hal RUU disampaikan pada akhir masa sidang kurang
                                    dari 10 (sepuluh) hari, sisa hari dilanjutkan pada masa sidang
                                    berikutnya.
                                (4)   Untuk kepentingan harmonisasi, pemantapan dan pembulatan
                                    konsepsi usul RUU, Panitia Perancang UU mengadakan
                                    sidang gabungan dengan Komite yang bersangkutan untuk
                                    memperoleh penjelasan.
                                (5)   Dalam hal Panitia Perancang UU menemukan permasalahan
                                    yang berkaitan dengan substansi, Panitia Perancang UU
                                    membahas permasalahan tersebut dengan Komite  yang
                                    bersangkutan.
                                (6)   Apabila dalam pengharmonisasian, pembulatan, dan
                                    pemantapan konsepsi RUU memerlukan perumusan kembali,
                                    perumusan dilakukan oleh tim kerja gabungan Panitia
                                    Perancang UU dan Komite yang bersangkutan, yang waktu
                                    penyelesaiannya dikonsultasikan dengan Panitia Musyawarah.
                                (7)   Tim kerja menyampaikan hasil perumusan tersebut kepada
                                    Panitia Perancang UU.
                                (8)   Susunan keanggotaan tim kerja gabungan disepakati oleh
                                    Panitia Perancang UU dan Komite yang bersangkutan.
                                Mengenai penetapan RUU inisiatif DPD, dalam Pasal 189 Tatib DPD
                           2019 dinyatakan:
                                (1)   Komite atau Panitia Perancang UU menyampaikan
                                    dokumen usul RUU yang telah diharmonisasi kepada Panitia
                                    Musyawarah untuk diagendakan dalam sidang paripurna.
                                (2)   Komite atau Panitia Perancang UU menyampaikan penjelasan
                                    atas usul RUU beserta daftar nama  Anggota tim kerja dari
                                    Komite dan Panitia Perancang UU pada sidang paripurna
                                    untuk diputuskan.



                                                                                  197
                                                                         dpr.go.id
   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218   219