Page 250 - BUKU DUA - UPAYA MENYATUKAN KEMBALI REPUBLIK INDONESIA 1950-1960

SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN

The Indonesian Constituent Assembly unanimously
decided that Western Irian is an unseparatable part
of Indonesia territory stop the National Council
of Peoples congress is convince that the Nations
General Assembly will respect this decision therefore
urge USA and some United Nations members
to repudiate that the south pacific commission
Agreement 1947 for mutual support to the Dutch
in matters concerning Irian stop the Indonesian
people regards aforesaid agreement as supporting
the Dutch strengthening its military occupation
in Western Irian which is an act of aggression full
stop. 279

Pernyataan yang dikeluarkan pada 10 Nopember 1957 ini untuk
mengantisipasi dan mendelegitimasi dukungan AS, dan negara-negara
sekutu Belanda yang tergabung dalam Perjanjian Komisi Pasifik Selatan
yakni: Australia, Selandia Baru, Inggris, dan Prancis. Bersama-sama
dengan negara tersebut AS dan Belanda telah menandatangani
perjanjian saling mendukung pada tanggal 6 Februari 1947 menyusul
meningkatnya suhu politik dunia di awal Perang Dingin.
Selain itu dalam rangka mendukung pemerintah atas masalah
Bersama-sama Irian Barat di forum internasional, DPR hasil pemilu mengeluarkan

dengan negara resolusi pada tanggal 23 Oktober 1958 yang berisi:
tersebut AS dan
a. Menjokong usaha pemerintah memperdjuangkan pembebasan
Belanda telah Irian Barat melalui P.B.B.
menandatangani b. Menjatakan penghargaan dan terimakasih atas usaha 15

perjanjian saling negara jang mengusulkan masalah Irian Barat menjadi atjara
mendukung pada sidang umum P.B.B.
c. Kepada Dewan Perwakilan Rakyat semua negara dinjatakan
tanggal 6 Februari harapan agar mendesak pemerintahannja masing2 untuk
1947 menyusul menjokong tuntutan Indonesia atas Irian Barat.

meningkatnya suhu d. Kepada sidang umum P.B.B. disampaikan harapan
politik dunia di awal disampaikan suatu keputusan jang menudju ke arah
penjelesaian masalah Irian Barat setjara damai. 280
Perang Dingin.

279 ANRI, Kabinet Presiden No.821.
280 Sekretariat DPR-GR, hlm.202.

dpr.go.id 250

02 B BUKU 100 DPR BAB 5 CETAK.indd 250 11/19/19 1:10 PM