Page 155 - BUKU KATA FADLI CATATAN KRITIS DARI SENAYAN
P. 155

Dr. Fadli Zon, M.Sc





                      Pertemuan tersebut akan lebih banyak dihadiri oleh para birokrat
                 pemerintahan, Non Governmental Organizations (NGOs), akademisi, dan
                 kalangan media. Jadi, jangan bayangkan kegiatan ini menjadi semacam
                 investor summit, sangat jauh. Sehingga, proyeksi investasi yang muluk-
                 muluk dari event ini menurut saya hanya bersifat apologetik saja, sekadar
                 jadi dalih pembenar atas event mahal ini. Apalagi, agenda yang akan
                 dibahas pun sangat luas, mulai dari ekonomi global, keamanan, hingga
                 keuangan global.
                      Di  tengah  depresiasi  nilai  tukar  rupiah,  terus  membengkaknya
                 defisit transaksi berjalan, serta melebarnya potensi krisis, jika pemerintah
                 hanya bisa bicara tentang pariwisata sesudah mengeluarkan biaya triliunan
                 rupiah, saya khawatir pemerintah tak lagi punya visi dan target.
                      Kita pernah punya pengalaman tidak menyenangkan dengan IMF
                 saat penanganan krisis 1997/1998. Seharusnya kita punya sikap yang
                 lebih kritis terhadap lembaga internasional tersebut, bukan sebaliknya.
                 IMF  adalah  lembaga  yang  menyiram  bensin  di  tengah  api  ketika  krisis
                 1997/1998 di Indonesia.
                      Lebih lucu lagi, pada peringatan 60 tahun Konferensi Asia-Afrika
                 tahun 2015 lalu, Presiden Joko Widodo pernah melontarkan kritik
                 keras terhadap IMF dan World Bank. Kritik Presiden begitu keras. Tapi,
                 menghadapi  event  Pertemuan  IMF-World  Bank  2018  di  Bali  nanti,  kita
                 telah kehilangan  jejak atas kritik Presiden  dua tahun lalu tersebut.  Ini
                 menunjukkan pemerintah sekarang memang tak punya ideologi ekonomi
                 yang jelas. Tidak nyambung antara apa yang diucapkan dan apa yang
                 dilaksanakan.



                                                    Jakarta, 27 September 2018
















                148 KATA FADLI
   150   151   152   153   154   155   156   157   158   159   160