Page 179 - BUKU SEABAD RAKYAT INDONESIA BERPARLEMEN
P. 179
SEABAD RAKYAT INDONESIA
BERPARLEMEN
Dalam upacara pelantikan DPR-GR, Presiden Soekarno memberikan
amanat bahwa tugas DPR-GR adalah melaksanakan Manipol, mere-
alisasikan Amanat Penderitaan Rakyat (Ampera), dan melaksanakan
Demokrasi Terpimpin. Selanjutnya, saat upacara pelantikan wakil-wakil
ketua DPR-GR pada 5 Januari 1961, Presiden Soekarno kembali menje-
laskan dan menegaskan kedudukan DPR-GR, bahwa DPR-GR adalah
pembantu presiden/mandataris MPRS dan memberi sumbangan te-
naga kepada Presiden untuk melaksanakan segala sesuatu yang dite-
tapkan MPRS. Hal ini memperjelas bahwa DPR-GR bukan lagi sebagai
lembaga tinggi negara sesuai ketentuan UUD 1945, melainkan hanya
mengemban tugas sebagai lembaga yang membantu pemerintah.
Selama masa kerjanya 1960-1965, DPR-GR telah menghasilkan 117
undang-undang dan 26 usul pernyataan politik. Sebanyak 117 RUU
yang kemudian disahkan menjadi undang-undang tersebut semuanya
berasal dari usulan pemerintah. DPR-GR selama masa kerjanya tidak
pernah menghasilkan RUU atas hak inisiatif DPR sendiri.
172
