Page 39 - MAJALAH 212
P. 39

KU N KER
                                                                                    K OM ISI  I I I






                                                                               memulihkan pelaku jadi bukan
                                                                               sekedar menghentikan perkara
                                                                               semata, aspek itulah yang paling
                                                                               penting dari konsep restorative justice.
                                                                               Jadi bukan sekedar menghentikan
                                                                               perkara, itu yang harus dipahami dan
                                                                               kita berikan pesan-pesan itu kepada
                                                                               Polda Bengkulu,” ujar Taufik saat
                                                                               kunjungan kerja Komisi III DPR RI ke
                                                                               Bengkulu, baru-baru ini.
                                                                                  Politisi Fraksi Partai NasDem ini
                                                                               juga mengungkapkan Komisi III DPR
                                                                            FOTO:JAKA/PDT  RI ingin mengetahui apakah selama
                                                                               ini terdapat kendala-kendala untuk
            Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan saat pertemuan di Kanwil Kemenkumhan NTB di Mataram, Provinsi NTB  memastikan bahwa pemakai narkoba
                                                                               itu seharusnya direhabilitasi.
            perbaikan dari sudut pandang di   berat yang menyebabkan penjara       Mengingat, masih banyak
            semua Kementerian dan Lembaga     penuh dengan narapidana narkotika.  pemakai narkotika yang akhirnya
            sehingga nanti saling terintegrasi    “Kita harus pilah-pilih mana yang
            terhadap persoalan hukum ini,” ujar   sesungguhnya hanya pengguna atau
            Arteri saat mengikuti Kunker Komisi III   korban, sehingga tidak semuanya
            DPR RI di Kanwil Kemenkumhan NTB,   harus dijatuhi pidana berat seperti
            Mataram, Prov NTB.                itu, sudah ada norma yang akan
               Menurut Politisi F-PDI Perjuangan   mengarah ke situ dalam RUU
            ini, untuk menyelesaiakan         Narkotika. Nantinya semua pelaku
            persoalan over capacity ini tidak   akan direhabilitasi terlebih dahulu
            bisa hanya dengan menambah        karena itu bagian dari penyehatan,
            bangunan fisik saja, tetapi juga   tapi pertanggung jawaban hukumnya
            harus menerbitkan kebijakan-      berbeda-beda, ada yang dihukum
            kebijakan yang konstitusional     mati, pidana penjara 1-15 tahun
            seperti mekanisme grasi dan       tergantung dari berat tidaknya
            dengan instrumen-instrumen        kejahatan yang dilakukan,” jelas Arteri.
            hukum lain. Sehingga tidak selalu
            pidana badan yang menjadi solusi   Keadilan Restoratif
            terhadap permasalahan yang ada di   Harus Terkonsep
            masyarakat.
                “Masih banyak alternatif-        Anggota Komisi III DPR RI Taufik
            aternatif lain, karena pemasyarakatan   Basari berpesan kepada segenap
            bukan artinya pembinasaan dan     jajaran Polda Bengkulu bahwa
            penjeraan, tapi pengintegrasian sosial   konsep restorative justice alias
            memastikan bagaimana warga binaan   keadilan restoratif harus diterapkan
            pemasyarakatan jadi bisa diterima   sesuai dengan konsep yang tepat.
            warga sekitar dan dianggap sebagai   Mengingat, keadilan restoratif bukan   Anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari di Mapolda
                                                                               Bengkulu
            bagian dari masyarakat lagi,” terang   sekedar menghentikan perkara
            Arteria.                          melainkan terdapat aspek yang    berproses hukum sehingga
                Selain itu, Legislator dapil Jatim   jauh lebih penting yakni pelaku   berdampak pada penuhnya lapas.
            VI ini juga menjelaskan, terkait data   bisa memahami kasus, korban   Oleh karena itulah, Komisi III juga
            Narapidana narkotika hampir 40    bisa memaafkan pelaku tanpa      meminta masukan agar dapat
            persennya di Lapas NTB solusinya   mengesampingkan bahwa korban    diketahui aspek sistem hukum mana
            ada di Revisi UU Narkotika. Perlu   juga harus tetap merasakan keadilan.   saja yang harus segera diperbaiki
            kita identifikasi mana yang bandar,   “Karena sebenarnya restorative   dan diubah utamanya terkait
            pengedar dan pemakai, sehingga    justice itu adalah upaya kita untuk   penentuan rehabilitasi bagi seorang
            tidak semuanya harus dijatuhi pidana   memulihkan korban termasuk   pemakai. lnap,jka,pun/es



                                                                          TH. 2022      EDISI 212      PARLEMENTARIA        39
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44