Page 29 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024
P. 29
Otoritas menyadari
betul bahwa
praktik industri
fraud detection system, surprise audit, yaitu untuk memperbaiki kelemahan keuangan yang
dan surveillance system. Penerapannya dan memperkuat sistem pengendalian makin kompleks
dilakukan pada seluruh unit bank yaitu internal,” katanya. akan melahirkan
di first line, second line, maupun third line Agus juga menegaskan, Bank Mandiri kerentanan baru
defense,” ujarnya. tidak akan mentoleransi segala tindakan pada praktik-
Pada pilar investigasi, Bank Mandiri korupsi termasuk penyuapan maupun praktik curang
melakukan penanganan melalui proses gratifikasi. Perilaku tersebut tidak dan merugikan
investigasi dan hasilnya akan dilaporkan hanya merugikan bank, melainkan juga yang melibatkan
kepada pihak manajemen dan regulator, nasabah, serta iklim usaha karena bisa perbankan.
termasuk usulan pengenaan sanksi dan menciptakan persaingan usaha yang
proses hukum bagi para pelaku fraud. tidak sehat.
“Lalu, pilar terakhir yaitu berupa Jadi bisa dipastikan, meskipun aturan
pemantauan, evaluasi, dan tindak lanjut. bagi bank makin ketat, tidak membuat
Kami melakukan aktivitas monitoring pelaku industri kehilangan kemampuan
atas tindak lanjut hasil investigasi dan untuk mengimbanginya. Justru membuat
evaluasi kejadian fraud. Fungsinya bank makin siap menghadapi risiko.*
www.stabilitas.id Edisi 208 / 2024 / Th.XIX 29