Page 31 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024
P. 31
POJK Nomor 12 Tahun 2024 tentang
Penerapan Strategi Anti Fraud Bagi
Lembaga Jasa Keuangan, otoritas tidak
membedakan kewajiban mitigasi risiko
dari asuransi jika dibandingkan dengan
perbankan.
“Bagi LJK berupa bank umum,
perusahaan asuransi dan perusahaan
reasuransi, perusahaan pembiayaan,
baik yang melaksanakan kegiatan secara
konvensional maupun berdasarkan
prinsip syariah yang telah memperoleh
izin dari Otoritas Jasa Keuangan wajib
menyampaikan Strategi Anti Fraud,”
begitu bunyi Pasal 11 ayat 1, aturan
tersebut.
Harus diakui banyak kasus fraud
yang meletupkan risiko gagar bayar di
perusahaan asuransi disebabkan oleh
lemahnya tata kelola. Pada gilirannya
situasi tersebut berujung pada kepailitan
bagi beberapa perusahaan asuransi. Irvan Rahardjo
Nah, pengamat asuransi Irvan
Rahardjo mengatakan bahwa aturan
baru dari otoritas ini setidaknya akan Karena jika sudah
memberikan rambu-rambu penting
kepada lembaga asuransi agar tidak terjadi fraud akan
terjadi fraud, kalaupun sudah terjadi memberikan
maka bisa segera ditangani. ”Karena jika
sudah terjadi fraud akan memberikan implikasi sosial
implikasi sosial ekonomi yang lebih besar ekonomi yang
lagi khususnya kepercayaan masyarakat
agi perusahaan-perusahaan terhadap perusahaan asuransi jiwa akan lebih besar
asuransi, istilah fraud menurun sehingga minat masyarakat lagi khususnya
sejatinya lebih traumatis untuk berasuransi juga menurun,” kata
Bdibandingkan sektor lain di Irvan. kepercayaan
industri keuangan. Di lini jasa proteksi Pelaku Industri menyambut positif masyarakat
ini, praktik fraud sudah membuat aturan dalam klaster Strategi Anti Fraud
beberapa perusahaan tumbang dalam ini. Plt. Direktur Utama PT BNI Life terhadap
beberapa satu dekade belakangan Insurance (BNI Life) Neny Asriany perusahaan
ini. Sebut saja gejolak fraud yang menilai bahwa peraturan ini memiliki asuransi jiwa akan
menumbangkan PT. Asuransi Jiwasraya dampak yang sangat baik dan positif,
(Persero), Asuransi Jiwa Bersama (AJB) terutama sebagai langkah mitigasi untuk menurun sehingga
Bumiputera, ASABRI, PT Asuransi Bumi meminimalisir terjadinya fraud. minat masyarakat
Asih Jaya, dan teranyar PT Wanartha Menurutnya, penguatan sistem
Life Insurance. pengendalian internal berupa untuk berasuransi
Tak pelak, kenyataan ini membuat strategi anti-fraud sangat diperlukan. juga menurun.
Otoritas Jasa Keuangan sangat concern “Diperlukan penguatan sistem
terkait tata kelola dan juga mitigasi atas pengendalian internal yaitu berupa
praktik-praktik curang dan penipuan di Strategi Anti-Fraud di Perusahaan Jasa
lembaga jasa keuangan khusus asuransi. Keuangan khususnya di BNI Life,” kata
Maka dari itu, dalam regulasi terbaru Neny.
www.stabilitas.id Edisi 208 / 2024 / Th.XIX 31