Page 32 - Stabilitas Edisi 208 Tahun 2024
P. 32
Di BNI Life, lanjut Neny, perusahaan lingkungan BUMN.
telah menerapkan strategi anti-fraud Selain penandatanganan piagam,
sejak tahun 2017, dan penerapan ini acara tersebut juga diisi dengan diskusi
mengacu pada ketentuan regulator dan sosialisasi oleh BPKP mengenai
yang mencakup empat pilar utama, penerapan strategi penerapan anti-
yaitu pencegahan, deteksi, investigasi, fraud di ekosistem BUMN. Holding IFG
pelaporan dan sanksi, serta evaluasi, beranggotakan sejumlah perusahaan
monitoring, dan tindak lanjut. asuransi dan penjaminan, yakni PT
Sejalan dengan aturan baru, BNI Life Asuransi Kerugian Jasa Raharja (Jasa
akan terus melakukan upaya perbaikan Raharja), PT Jaminan Kredit Indonesia
dan penyesuaian pada kebijakan dan (Jamkrindo), PT Asuransi Kredit
ketentuan internal perusahaan untuk Indonesia (Askrindo), PT Asuransi Jasa
memastikan kepatuhan terhadap POJK Indonesia (Jasindo), PT Asuransi Jiwa
tersebut. Selain itu, Neny memastikan IFG (IFG Life).
bahwa tidak ada peningkatan biaya Terdapat pula perusahaan investasi
dana untuk penerapan strategi anti- dan manajemen yang menjadi anggota
fraud tahun ini, karena perusahaan telah holding tersebut, yaitu PT Bahana
menyesuaikan anggaran sesuai dengan Sekuritas, PT Bahana TCW Investment
kebutuhan organisasi. BNI Life juga Management, PT Bahana Artha Ventura,
telah mempersiapkan laporan penerapan PT Bahana Kapital Investa, dan PT
strategi anti-fraud yang sesuai dengan Grahaniaga Tatautama.
permintaan dan batas waktu yang telah Direktur Utama Askrindo, Fankar
Haru Koesmahargyo ditetapkan oleh regulator. Umran, mengatakan pentingnya
membangun kesadaran dan pemahaman
Kerja sama ini Komitmen Serius dalam menciptakan lingkungan
kerja yang bersih dan berintegritas.
Sementara itu, perusahaan asuransi
merupakan milik Negara yang berada dalam holding “Kami berharap, Askrindo dapat
keseriusan IFG dan BUMN asuransi juga sudah merespons mengimplementasikan dan siap dalam
aturan tersebut. Indonesia Financial
menerapkan sistem anti fraud dalam
anggota holding Group (IFG), beserta anggotanya setiap aktivitas organisasinya,” ujar
untuk mencegah menandatangani Piagam Komitmen Fankar.
Askrindo juga berupaya memastikan
terjadinya Anti-Fraud dengan disaksikan bahwa perusahaan dapat menjalankan
oleh Badan Pengawasan Keuangan
fraud melalui dan Pembangunan (BPKP) untuk kepatuhan terhadap sistem anti fraud
implementasi tata memperkuat implementasi sistem anti- dan mampu menerapkannya dalam
lingkungan kerja sehari-hari. “Komitmen
fraud dalam ekosistem holding tersebut.
kelola yang baik dan “Kerja sama ini merupakan ini juga merupakan bagian dari upaya
manajemen risiko keseriusan IFG dan anggota holding Askrindo untuk menjaga integritas
dan reputasi perusahaan. Diharapkan
untuk mencegah terjadinya fraud
yang efektif dalam melalui implementasi tata kelola yang perusahaan dapat terus menciptakan
operasional bisnis baik dan manajemen risiko yang efektif budaya kerja yang transparan dan bebas
dari praktik-praktik fraud lainnya,”
dalam operasional bisnis perusahaan,”
perusahaan. kata Wakil Direktur Utama IFG Haru tambahnya.
Koesmahargyo. Di lain pihak, Direktur Utama
Haru menuturkan bahwa penguatan Asuransi Jasindo, Andy Samuel, menilai
sistem anti-fraud tersebut sejalan dengan penguatan sistem anti fraud menjadi
amanat dari Kementerian BUMN agar sangat penting agar perusahaan dapat
berbagai perusahaan milik negara terus mengendalikan kecurangan di dalam
melakukan implementasi sistem tata perusahaan. Dia menambahkan,
kelola yang baik, manajemen risiko yang komitmen ini dilakukan oleh pimpinan
efektif, serta pengendalian internal yang dan karyawan Asuransi Jasindo.
mampu menekan risiko kecurangan di Dengan bekerjasama dan mempunyai
32 Edisi 208 / 2024 / Th.XIX www.stabilitas.id