Page 55 - Keadilan Agraria dan Penataan Ruang
P. 55

dan berkesinambungan. Hal  ini mencerminkan kontribusi penting
          Kementerian ATR/BPN dalam mendukung kebijakan nasional untuk
          mempromosikan pertanian  yang  berkelanjutan  dan perlindungan
          lingkungan.
             Ketiga,  berkaitan dengan  fungsi  perumusan,  penetapan, dan
          pelaksanaan kebijakan  di bidang  tata  ruang. Kementerian  ATR/
          BPN  turut berperan merancang  rencana  tata  ruang nasional,
          regional,  dan lokal  sesuai  dengan UU  No. 26  Tahun 2007  tentang
          Tata Ruang. Perencanaan ini  tidak hanya mengatur  tata  guna
          lahan  secara  terencana  dan berkelanjutan,  tetapi juga mendukung
          implementasi  kebijakan  lingkungan, termasuk yang terkait dengan
          mitigasi  perubahan  iklim  dan pengembangan  skema perdagangan
          karbon. Rencana ini melibatkan penetapan penggunaan lahan secara
          terencana dan  berkelanjutan,  yang  sangat  relevan dalam  konteks
          skema perdagangan karbon.
             Penataan wilayah  yang  tepat dalam  rencana  tata  ruang dapat
          mendukung  pengembangan proyek-proyek perdagangan  karbon
          di  Indonesia. Misalnya,  pengelolaan hutan berkelanjutan  atau
          pengembangan energi  terbarukan di  lokasi  yang  tepat dapat
          menjadi  bagian  dari  strategi nasional  untuk mengurangi  emisi
          karbon.  Kementerian ATR/BPN  memainkan peran penting  dalam
          menyediakan kerangka kerja hukum  dan  administratif  yang
          mendukung  pelaksanaan  proyek-proyek ini. Melalui koordinasi
          dengan instansi terkait lainnya, Kementerian ATR/BPN memastikan
          bahwa  perencanaan  tata  ruang  tidak hanya memenuhi kebutuhan
          pembangunan ekonomi  dan  sosial,  tetapi  juga  memperhatikan
          dampak lingkungan  dan  upaya mitigasi  perubahan iklim  secara
          holistik.

             Keempat,  terkait dengan  fungsi  pengendalian dan  penertiban
          tanah dan ruang, serta penyelesaian sengketa dan konflik pertanahan.
          Kementerian ATR/BPN melakukan pengawasan terhadap penerapan
          kebijakan  pertanahan. Hal ini  termasuk  dalam kerangka  undang-



          40    Keadilan Agraria dan Penataan Ruang
                untuk Mewujudkan Suistainable Development Goals
   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60