Page 145 - Keistimewaan Yogyakarta yang Diingat dan yang Dilupakan
P. 145

Keistimewan Yogyakarta
            berusaha mewujudkan sebuah pemerintahan yang kredibel,
            legitimatif, dan modern. Bagian terpenting adalah bagaimana
            kekuasaan didistribusikan secara arif dengan diserahkan
            kepada publik lewat politik partisipatif secara luas. Gagasan
            besar itu pula yang kemudian diserakan secara penuh kepada
            PA VIII untuk menggarapnya, mempersiapkan sebuah
            lembaga pemerintahan secara modern “ala kerajaan”.
                Keberhasilan mewujudkan gagasan itu sekaligus untuk
            melihat kerja penting PA VIII di awal karirnya dalam kancah
            dunia politik RI, yakni pembangunan sistem pemerintahan-
            nya. Apa yang dilakukannya dalam membangun sistem peme-
            rintahan yang demokratis banyak luput dari perhatian masya-
            rakat. Padahal pada posisi ini PA VIII memainkan peran
            sentral dalam menyukseskan pemilihan umum 1951, yang
            merupakan pengalaman pertama pemilihan umum tingkat
            provinsi di Indonesia. Sekalipun sebelumnya pernah diadakan
            pemilihan umum, namun pada tingkat yang lebih kecil, yakni
            kabupaten – kota, dan pada tingkat Provinsi Yogyakarta men-
            jadi kelinci percobaan dalam pembentukan sistem pemerin-
            tahan dengan basis dukungan partisipasi publik. PA VIII
            sebagai pemangku jabatan gubernur bertindak sebagai ketua
            pemilihan dengan gagasan besarnya.
                Lebih jauh, pemilihan umum DPR Daerah merupakan
            hajatan besar bagi Yogyakarta. Panitia telah melakukan lang-
            kah yang baik dengan melibatkan berbagai media massa secara
            luas. Tak heran jika liputan media tentang cerita pemilihan
            umum Yogyakarta begitu luas, dan pada konteks ini, publikasi
            panitia cukup berhasil. Media lokal maupun nasional, bahkan
            media lokal dari provinsi lain banyak memberitakan tentang
            pemilu tersebut. Majalah mingguan Merdeka pimpinan BM.

            122
   140   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150