Page 46 - Konflik Agraria Urutsewu: Pendekatan Ekologi Politik
P. 46

klien. Rente dimengerti sebagai selisih antara nilai pasar dari
            suatu  kebaikan hati  pemerintah dan jumlah yang dibayar oleh
            si penerima kepada pemerintah dan/atau secara pribadi kepada
            penolongnya di pemerintahan (Kunio 1990: 93). Kemunculan
            pengusaha klien di Indonesia bukan hal yang baru. Muhaimin
            (1990: 1) menemukan bahwa pengusaha klien telah muncul sejak
            awal masa kemerdekaan.


            Perusahaan

            Perusahaan memiliki peran yang besar dalam pengelolaan sumber
            daya alam. Kebutuhan negara-negara maju akan barang mentah
            telah mendorong perusahaan-perusahaan untuk melakukan
            ekstraksi sumber daya alam. Pengusaha atau investor bekerja
            dengan prinsip bisnis dengan cara, pertama, mereka berusaha
            mengeluarkan biaya seminimal mungkin dengan memperoleh
            pendapatan seoptimal mungkin; kedua, mereka memiliki
            kegiatan dalam bingkai proit oriented, dalam arti setiap energi
            yang dikeluarkan harus memperoleh keuntungan (Usman 2001:
            5). Prinsip bisnis ini menyebabkan perusahaan memiliki andil
            besar dalam menciptakan degradasi lingkungan dan kemiskinan.
            Dalam rangka menutupi keterlibatan mereka dalam kerusakan
            lingkungan, perusahaan menggunakan strategi pembangunan
            berkelanjutan dan ramah lingkungan, serta membuat program
            Corporate Social Responsibility (CSR) untuk masyarakat di
            wilayah penambangan.
                 Tumbuhnya perusahaan tidak bisa lepas dari pertumbuhan
            kapitalisme global. Ketika berbicara sistem kapitalisme global,
            Bryant dan Bailey (1997: 104–107) melihat ada beberapa tema
            kunci untuk menjelaskan dinamika sistem kapitalisme global
            dengan perusahaan. Pertama, reorganisasi ekonomi negara




                                                       Pendahuluan     21
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51