Page 19 - Pengakuan dan Perlindungan Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat di Kawasan Hutan
P. 19

pengelolaan segala hal yang berkaitan dengan hutan maupun kawasan
             hutan.
                   Hukum kehutanan adalah kumpulan kaidah/ketentuan hukum yang
             mengatur hubungan antara negara dengan hutan dan kehutanan, dan
             hubungan antara individu (perseorangan) dengan hutan dan kehutanan.
             Dalam rumusan hukum kehutanan terdapat tiga unsur yang tercantum,
             yaitu:

             (1)  adanya kaidah hukum kehutanan, baik yang tertulis maupun yang
                   tidak tertulis;
             (2)  mengatur hubungan antara negara dengan hutan dan kehutanan;
                   dan
             (3)  mengatur hubungan antara individu (perseorangan) dengan hutan
                   dan kehutanan. 11


             B.    Hak-Hak Penguasaan atas Sumber Daya Agraria


             1.    Pengertian Hak Penguasaan atas Sumber Daya Agraria
                   Hak penguasaan atas sumber daya agraria dapat diartikan sebagai
             rangkaian kewenangan, kewajiban dan/atau larangan bagi pemegang
             haknya untuk berbuat sesuatu mengenai sumber daya agraria yang dihaki.
             Subyek hak dan kandungan kewenangan dan atau kewajiban atau larangan
             pada masing-masing hak penguasaan inilah yang membedakan jenis hak
             penguasaan yang satu dari hak penguasaan yang lainnya.
                   ‘Penguasaan’ dan ‘Menguasai’ dapat  mengandung aspek publik
             dan/atau perdata. Aspek publik berisi kewenangan  untuk mengatur
             dan tugas/ kewajiban untuk mengelola, mengatur dan memimpin
             penguasaan, pemeliharaan, peruntukan dan penggunaan sumber daya
             agraria, sedangkan aspek perdata menunjuk pada unsur kepunyaan (dapat
             menguasai tanah tersebut secara fisik dan bisa melakukan perbuatan-
             perbuatan hukum perdata terhadap tanah tersebut, seperti menjual,
             membeli, meyewakan). Penguasaan atau menguasai dapat secara yuridis
             dan atau dapat pula  secara fisik. Penguasaan yuridis dilandasi hak,
             dilindungi oleh hukum dan umumnya memberi kewenangan kepada
             pemegang hak untuk menguasai secara fisik tanah yang dihaki. Tetapi

                   11 Salim, H.S., 2004, Dasar-Dasar Hukum Kehutanan, Sinar Grafika, Jakarta, hlm. 6


            12      Pengakuan dan Perlindungan Hak Atas Tanah Masyarakat Hukum Adat di Kawasan Hutan
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24