Page 320 - Mozaik Rupa Agraria
P. 320

Indikator-indikator di  atas  realitanya dipengaruhi  oleh
           anasir kesuburan lain  alias  tidak berdiri  sendiri.  Bila bahan
           organik  melimpah  ruah di  tanah seringnya  konsentrasi elemen
           esensial yang dibutuhkan tanaman juga memadai. Aktor penentu
           KTK  pun  merupakan  bahan  organik  yang  telah terhumifikasi.
           Kemampuan koloid organik berwujud humus dalam menyimpan
           dan menukarkan  cadangan kation K , Mg , Ca , NO    3+   telah
                                              +
                                                    ++
                                                         ++
           terbukti jauh lebih baik dibandingkan lempung atau debu. Bahan
           organik berupa pun arang dikenal mampu meningkatkan pH yang
           asam dan mengikat zat-zat yang bersifat racun bagi tanaman.

               Oleh karena itu dapat disimpulkan walau berbeda nama tapi
           mereka tidak dapat dipisahkan. Lebih spesifik lagi, sebagaimana
           deskripsi panjang lebar di atas, saya kemudian berani menyatakan
           kepada para petani bahwa faktor dari kesuburan fisik, kimia dan
           biologi adalah kehadiran tilas mulyo atau bahan organik.

               Bila diurutkan, maka ceritanya dimulai dari tanah yang kaya
           akan  bahan  organik memunculkan keanekaragaman  hayati.
           Beraneka ragam makhluk hidup bekerja mengurai bahan organik
           lalu menghasilkan nutrisi dan humus. Humus tersebut menyimpan
           hara dan air dan memperbaiki tekstur tanah sehingga menjadi lebih
           gembur. Hara-hara dan air yang disimpan oleh humus kemudian
           diserap tanaman untuk tumbuh kembang. Tanah gembur akibat
           keberadaan humus memudahkan  pertumbuhan  akar  tanaman
           di dalam tanah. Tanah gembur juga menyebabkan lalu lintas air
           dan  udara lancar. Sirkulasi  air  dan  udara lancar menghidarkan
           tanah dari kondisi jenuh  penyebab akar busuk, pH turun, dan
           tersebarnya penyakit tular tanah.

               Walau  sebenarnya dampak  keberadaan  bahan organik dan
           korelasinya  terhadap  anasir-anasir kesuburan  tanah jauh lebih
           kompleks dari ringkasan di atas, paling tidak kemudian partisipan
           mendapatkan gambaran utuh mengapa tilas mulyo itu penting.



                                      Deagrarianisasi dan Reforma Agraria  307
   315   316   317   318   319   320   321   322   323   324   325